BIRO UMUM HUMAS & PROTOKOL

SEKRETARIAT DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

SAMBUTAN RAPAT KOORDINASI PENGENDALIAN TRIWULAN I TAHUN 2023

Assalamu?alaikum Wr. Wb.

Salam Sejahtera Bagi Kita Semua.

?

Yang terhormat:

  • Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia, Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud Mahmodin, S.H., S.U., M.I.P.

?

Dan yang saya hormati:

  • Wakil Gubernur DIY;

  • Pimpinan DPRD DIY;

  • Bupati Walikota se-DIY;

  • Bapak/Ibu Anggota Parampara Praja;

  • Bapak/Ibu Anggota DPD RI;

  • Bapak Prof. Dr. Purwo Santoso, M.A. Guru Besar Departemen Ilmu Politik dan Pemerintahan Universitas Gadjah Mada

  • Instansi Vertikal di Wilayah DIY;

  • Para Kepala OPD/ PA/ KPA Pemda DIY;

  • Peserta Rapat Koordinasi Pengendalian Triwulan I Tahun 2023 sekalian yang berbahagia.

Dalam bulan Syawal ini, izinkan Saya mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah. Mari saling bermaaf-maafan,? mempererat silaturahmi, dan berupaya memperbaiki diri. Dalam kesempatan ini pula, mari kita panjatkan puji syukur kepada Allah Tuhan Yang Maha Kuasa atas karunia dan rahmat-Nya, yang memungkinkan kita hadir dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Triwulan I Tahun 2023 dengan keadaan sehat wal?afiat.

Rapat Koordinasi Pengendalian Triwulan (Rakordal) sudah menjadi tradisi Pemda DIY yang telah dilaksanakan lebih dari 1 dekade untuk meningkatkan kapasitas tata kelola pemerintahan secara berkelanjutan. Rapat Koordinasi ini, juga menjadi upaya reflektif, untuk mengukur perencanaan, pelaksanaan dan hasil rencana pembangunan daerah, serta konsistensi perencanaan pembangunan nasional dan daerah.

Berkesinambungan dengan tujuan tersebut, Rakordal Triwulan I Tahun 2023 ini memiliki tema ?Akuntabilitas, Integritas, Kepatutan Publik Aparatur Sipil Negara, dan Reformasi Birokrasi?.

Tema tersebut perlu Saya garis bawahi sebagai upaya Pemda DIY untuk mendukung tujuan pembangunan nasional dalam mewujudkan birokrasi berkelas dunia yang merata di semua tingkatan sesuai Road Map Reformasi Birokrasi 2020-2024. Sesuai tujuan Road Map yang telah ditajamkan, birokrasi saat ini harus bergerak cepat-lincah, kompetitif, serta lebih berfokus pada dampak yang akan dirasakan oleh masyarakat dan tujuan pembangunan nasional.

Hal tersebut perlu disadari bersama, bahwa birokrasi dan ASN harus responsif terhadap kecepatan dinamika global, dampak pandemi COVID-19 dan ancaman krisis ekonomi global. Dalam upaya percepatan terdapat dua elemen penting dalam reformasi birokrasi Indonesia yakni: (1) tata kelola pemerintahan digital yang efektif, lincah, dan kolaboratif; dan (2) terciptanya budaya birokrasi BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) dengan ASN yang profesional.

Bapak Menko,? serta Hadirin yang terhormat,

Dari isu hulu untuk mewujudkan tata pemerintahan yang efektif-lincah-kolaboratif, capaian reformasi birokrasi dan akuntabilitas kinerja Pemda DIY dalam periode RPJMD DIY 2017-2022 yang lalu telah optimal. Begitu pula capaian reformasi birokrasi dan akuntabilitas pemerintah Kabupaten/ Kota di DIY terus meningkat secara berkelanjutan.

Capaian Pemda DIY pada isu hulu sekurangnya adalah raihan Reformasi Birokrasi Pemda DIY berpredikat A, Predikat SAKIP AA 5 tahun berturut-turut sejak tahun 2018, Opini BPK Wajar Tanpa Pengecualian 13 kali berturut-turut, Predikat ?Sangat Baik? untuk penerapan Sistem Merit ASN, serta peringkat 2 penerapan SPBE Level Provinsi.

Namun demikian, dari isu hilir masih terdapat masalah-masalah pembangunan terkait capaian pembangunan yang perlu menjadi perhatian diantaranya terkait angka kemiskinan dan ketimpangan di DIY yang belum optimal dientaskan. Pada Tahun 2022 ekonomi DIY tumbuh positif 5,15%, disertai capaian Indeks Pembangunan Manusia 80,64 di atas rerata nasional yang menunjukkan perbaikan kondisi sosial ekonomi. Akan tetapi capaian DIY pada angka kemiskinan 11,49 dan rasio Gini 0,459 yang berada di atas rerata nasional menjadi perhatian publik serta dibahas dalam berbagai sudut pandang.

Masalah kemiskinan dan ketimpangan di daerah perlu diselesaikan secara kolaboratif lintas wilayah, lintas sektor dan lintas aktor. Oleh karena itu, isu hulu dan hilir double track ini perlu disinkronkan melalui upaya Reformasi Birokrasi Tematik (RB Tematik) yang telah diluncurkan oleh Menpan RB, pada 21 Oktober 2022 di Universitas Gadjah Mada lalu. Agar reformasi birokrasi bukan hanya tumpukan kertas, tetapi dapat memiliki dampak untuk masyarakat.

?

Presiden Joko Widodo dalam Pembukaan Rakornas Kepala Daerah dan Forkopimda se-Indonesia Tahun 2023 telah menginstruksikan kepada pimpinan daerah untuk berkontribusi pada penurunan kemiskinan ekstrem sampai 0% pada tahun 2024 serta penurunan stunting.

Oleh karena itu, Saya mengingatkan kepada Bupati/ Walikota dan Kepala OPD untuk memberikan dukungan penuh pada pelaksanaan Reformasi Birokrasi Tematik terutama pada Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem dengan semangat kolektif ?Jogja Satu Bangkit Bersama?, sebagaimana telah Saya sampaikan pada peluncuran RB tematik lalu.

Isu hulu-hilir dari reformasi birokrasi yang berdampak, perlu disikapi dengan perubahan pola pikir serta upaya nyata birokrasi dan ASN untuk membangun praktik good governance dan menerapkan budaya organisasi SATRIYA Ber-AKHLAK secara menyeluruh dan bertahap. Terdapat tahapan yang dibangun dari level bawah sampai atas secara berjenjang, dari output-outcome sampai dengan pengukuran dampak kepada publik. Pada situasi terkini, kepercayaan publik terhadap birokrasi menurun akibat fenomena perilaku oknum ASN dan keluarganya yang berperilaku tidak patut, melakukan pelanggaran kode etik dan aturan disiplin ASN.

?

Fenomena flexing harta kekayaan dan gaya hidup mewah melalui media sosial oleh oknum pejabat publik/ASN yang tidak sesuai dengan profil laporan kekayaan penyelenggara negara akhir-akhir ini, telah mencederai upaya peningkatan akuntabilitas dan praktik tata kelola pemerintahan yang bersih.

Dalam kesempatan ini, mohon menjadi perhatian seluruh Bupati/ Walikota, Kepala OPD, dan seluruh ASN untuk meningkatkan kepekaan atas isu hilir pembangunan terkait kesejahteraan masyarakat dan upaya masyarakat untuk bangkit dari pandemi. Alih-alih menggunakan sosial media untuk mencitrakan kekayaan dan kemewahan gaya hidup pribadi, akan lebih baik kita sebarkan informasi yang terang, jujur dan bijak kepada masyarakat tentang upaya-upaya penyediaan layanan publik terbaik untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Bapak/ Ibu Bupati/ Walikota, Pimpinan DPRD dan OPD, serta hadirin yang terhormat,

Pemda DIY pada tahun 2023 memiliki tema pembangunan ?Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Sektor Unggulan.? Capaian indikator pembangunan DIY pada tahun 2023 yang telah ditargetkan pada dokumen RPD Tahun 2023-2026 akan berkesinambungan dengan pelaksanaan dokumen RPJMD DIY 2022-2027 ke depan.

Untuk itu Saya mohon Bapak/ Ibu semua dapat bekerja sama kolaboratif lintas sektor untuk memenuhi target-target pembangunan untuk memenuhi tujuan Meningkatkan Kesejahteraan Sosioekonomi dan Sosiokultural Masyarakat dan Terwujudnya reformasi Tata Kelola Pemerintah yang baik (good government). Dalam rangka tujuan pembangunan tersebut dan sesuai arahan Presiden, Saya harapkan Bupati/ Walikota dapat cermat dan seksama menerbitkan kebijakan yang menimbulkan tarif agar tidak menambah beban masyarakat dan berdampak pada inflasi.

Hal tersebut akan berkesinambungan dengan tema RKPD DIY Tahun 2024 ?Pemerataan Aksesibilitas Layanan Publik yang Berkualitas dan Aktivitas Ekonomi Berbasis Sektor Unggulan.? Dalam mengatasi kemiskinan dan ketimpangan perlu fokus pada pemerataan aksesibilitas layanan publik dan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah yang relatif tertinggal dengan mengedepankan reformasi kalurahan sebagai konsep sekaligus strategi untuk mencapai hal tersebut. Saya harapkan reformasi kalurahan dapat segera diimplementasikan dengan memperhatikan diferensiasi kekhasan wilayah dalam menghasilkan produk barang/jasa/ layanan yang menjadi potensi unggulan masing-masing Kabupaten/ Kota. Mengantisipasi Tahun 2024 ke depan, Bupati/ Walikota bersama Forkopimda untuk bersama-sama menjaga stabilitas politik dan keamanan menuju Pemilu 2024.

Bapak/Ibu hadirin sekalian yang berbahagia,

?

Saya sampaikan apresiasi atas kinerja seluruh OPD yang telah mencapai predikat baik pada hasil Penilaian Kinerja Kegiatan Instansi pada triwulan I, 2023 ini.

Penilaian tersebut terus disempurnakan secara berkelanjutan agar kinerja OPD semakin relevan dan berkorelasi dengan capaian sasaran Pemda DIY dan manfaat pembangunan yang diterima masyarakat.

Berkenaan dengan penilaian kinerja OPD/ Pengguna Anggaran/ Kuasa Pengguna Anggaran perkenankan Saya untuk memberikan apresiasi sebagai berikut:

  • Pengguna Anggaran dengan capaian nilai kinerja tertinggi:

Dinas Komunikasi dan Informatika, dengan predikat Baik;

  • Pengguna Anggaran dengan capaian nilai kinerja terendah:

Badan Penanggulangan Bencana Daerah, dengan predikat Baik;

  • Kuasa Pengguna Anggaran dengan capaian nilai kinerja tertinggi:

Balai Layanan Perpustakaan, dengan predikat Baik;

  • Kuasa Pengguna Anggaran dengan capaian nilai kinerja terendah:

Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 5 Yogyakarta, dengan predikat Cukup.

Atas capaian tersebut, Saya ucapkan selamat untuk perangkat daerah yang mencapai kinerja tertinggi, dan bagi yang masih berada di bawah, untuk tetap bersemangat? meningkatkan kualitas dan memperbaiki diri.

?

Untuk itu, Saya senantiasa mengingatkan agar Kepala OPD menjadikan hasil triwulan ini sebagai lesson learnt untuk menapaki capaian kinerja tahun 2023. Mari kita tingkatkan kolaborasi dan inovasi pelayanan publik.

?

Selanjutnya, Saya harapkan inovasi pelayanan publik yang telah dibina, didampingi sampai yang telah diakui sebagai prestasi daerah di kancah nasional melalui Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik, Kemenpan RB terus didukung keberlanjutannya, dan dimanfaatkan untuk kemaslahatan masyarakat.

Bapak Menko, dan Bapak/Ibu sekalian yang saya hormati,

Saya mewakili Pemda DIY mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia, Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud Mahmodin, S.H., S.U., M.I.P., dan Prof. Dr. Purwo Santoso, M.A. Guru Besar Departemen Ilmu Politik dan Pemerintahan Universitas Gadjah Mada atas kehadiran, masukan dan inspirasinya dalam rangka meningkatkan akuntabilitas, integritas, dan kepatutan publik ASN.

Sebelum mengakhiri sambutan, perkenankan Saya mengutip tembang Mijil, ?Dedalane guno lawan sekti, kudu andhap asor, Wani ngalah dhuwur wekasane, Tumungkula yen dipun dukani, Bapang den simpangi, ono catur mungkur.? Tembang tersebut bermakna kita sebagai insan kamil hendaklah beriman dan berilmu, pandai menempatkan diri, menghargai orang lain, mampu mengendalikan diri, selalu intropeksi diri, bersikap sederhana dan tidak berlebih-lebihan, serta menjauhkan diri dari prasangka buruk, fitnah ataupun pergunjingan.

Maka dari itu, mari kita mawas diri dan senantias berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar segala usaha membawa berkah dan keselamatan bagi semua. Amin

?

Sekian, terima kasih.

Wassalamu?alaikum Wr. Wb.

?

Yogyakarta,? 17? Mei 2023

?