Kunjungan Peserta Program BSBI Kemenlu RI Ke Pemda DIY

Yogyakarta atau biasa disebut Jogja adalah kota dengan berbagai julukan, diantaranya kota Perjuangan, kota Pendidikan, serta kota pusat tradisi dan kebudayaan jawa terkemuka di Indonesia. Kota Yogyakarta memiliki atraksi dan daya tarik yang luar biasa sehingga mampu menempatkan diri sebagai kota tujuan wisata terkemuka pada taraf domestik maupun mancanegara. Demikian di sampaikan Gubernur DIY Sultan HB X dalam sambutannya yang disampaikan Wakil Gubernur DIY Paku Alam IX pada acara penerimaan kunjungan peserta Program Biasiswa Seni dan Budaya Indonesia (BSBI) Kemenlu RI di Gedung Pracimosono Yogyakarta tadi pagi Jumat (19/6).

Lebih lanjut Gubernur mengatakan, sejak abad ke-19 Yogyakarta telah dikenal sebagai kota pelajar dan kota pendidikan di mana beragam institusi pendidikan dengan berbagai disiplin ilmu berdiri di kota ini dan telah berhasil menarik minat sekian banyak pelajar dari seluruh Indonesia, bahkan dari mancanegara. Selain itu, Yogyakarta juga terkenal akan budaya jawa yang kental dan lestari di masyarakat. Masyarakat Yogyakarta dikenal sebagai masyarakat yang majemuk, namun sangat menghargai perbedan. Masyarakat Yogyakarta memiliki sifat-sifat luhur yang meliputi keramahtamahan sifat rendah hati dan jiwa gotong royong.

Sedangkan Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kemenlu RI Esti Andayani menyampaikan maksud dan tujuan diselenggarakan kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan para generasi muda negara sahabat dengan berbagai ragam identitas dan kepribadian bangsa Indonesia yang khas, seperti sikap menghargai keberagaman kebhinekaan kekeluargaan kesantunan toleransi dan keterbukaan. Dengan mengikuti kegiatan ini harapannya para peserta akan menjadi shabat Indonesia serta kelak dapat menjadi indonesianists dan menjadi mouth pieces Indonesia di negara masing-masing. Adapun peserta program 70 orang berasal dari 46 negara. Pertemuan diakhiri dengan dialog memakai bahasa Indonesia. (bin)