Sambutan Pembukaan JOGJA MUSEUM EXPO TAHUN 2023

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Salam sejahtera bagi kita semua,


Yang saya hormati, para peserta expo, tamu undangan dan hadirin sekalian,


Museum, secara diam-diam menyimpan banyak kisah yang ingin diceritakan melalui dinding-dindingnya. Museum adalah penjaga masa lalu, pembawa pengetahuan, dan saksi dari tatanan masyarakat yang terus berubah. Dengan berbagai koleksinya, museum menawarkan sekilas pandang ke kedalaman eksistensi manusia. Di museum pula, misteri berabad-abad terungkap di depan mata, memberikan pencerahan tentang perjuangan, pencapaian, dan kejayaan nenek moyang kita.


Museum, juga memupuk rasa persatuan dan identitas, di antara individu dan masyarakat. Berbagai koleksi yang tertata, berfungsi sebagai pusat pertukaran budaya, dan memupuk rasa saling pengertian. Artefak dari berbagai periode anggun berdampingan, bersatu dalam kontribusinya terhadap permadani peradaban. Satu kunjungan ke museum, dapat membawa kita dari reruntuhan peradaban kuno, ke karya seni kontemporer yang mengagumkan, mengingatkan kita akan akar sejarah bersama, dan keragaman menakjubkan yang ada di dunia.


Selain itu, museum memberikan pengalaman pendidikan yang memperkaya, yang berfungsi sebagai buku pelajaran hidup bagi siswa dari segala usia. Di museum-lah, para pelajar tidak terikat oleh batasan dinding kelas. Sebaliknya, mereka tenggelam dalam lingkungan interaktif dan melibatkan segenap panca indera. Bagi generasi muda, sudah seharusnya, museum menawarkan jalan untuk pertumbuhan intelektual, pemikiran kritis, dan pengembangan pemahaman holistik tentang kisah manusia secara kolektif. Dalam hal ini, museum adalah katalisator inspirasi dan kreativitas.


Hadirin sekalian,


Salah satu persoalan yang dihadapi museum adalah rendahnya minat kunjungan. Kenyataannya, sebagian pengunjung adalah kelompok ‘paksawan’, termasuk di sini adalah murid-murid sekolah yang mengikuti program studi tur. Oleh sebab itu, diperlukan adanya strategi mediasi yang disesuaikan dengan karakteristik pengunjung. Ada pun tujuan mediasi adalah sebagai penghargaan budaya lokal, membangun kepekaan terhadap benda-benda penanda sejarah pendidikan, dan sumber inspirasi bagi ilmuwan, terutama generasi mudanya.


Dan seiring tema “Patembaya” yang diusung pada tema pameran tahun ini, seakan menyiratkan pentingnya kerjasama lintas sektor untuk memaksimalkan peran museum, seperti halnya yang kita laksanakan pada hari, ketika museum hadir di tengah masyarakat, dengan konsep saling mengisi dan saling melengkapi.


Seiring berjalannya waktu, begitu pula tantangan yang dihadapi oleh museum. Di era yang didominasi oleh teknologi dan kepuasan instan, museum harus beradaptasi agar tetap relevan dan terus menyalakan api keingintahuan pada generasi yang akan datang. Merangkul inovasi digital, banyak museum telah menggunakan teknologi imersif, pameran interaktif, dan tur virtual untuk melibatkan pengunjung dengan cara yang baru dan menarik. Dengan merangkul dunia digital, museum dapat memperluas jangkauan mereka di luar batas-batas fisik bangunan, memastikan bahwa harta karun peradaban dapat dihargai oleh orang-orang dari seluruh penjuru dunia.


Dengan harapan seperti itu, seraya mengucap Bismillahhirahmannirahim, maka dengan ini saya nyatakan Jogja Museum Expo Tahun 2023 dibuka secara resmi. Akhir kata, semoga Tuhan Yang Maha Kuasa berkenan melimpahkan perkenan serta berkah-Nya, agar pameran ini memberikan manfaat bagi masyarakat luas.


Sekian, terima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.



Jogja City Mall, 27 Septmeber 2023