BIRO UMUM HUMAS & PROTOKOL

Gubernur

Daerah Istimewa Yogyakarta

Sambutan

PEMBUKAAN BABAK FINAL

OLIMPIADE NASIONAL

MATEMATIKA DAN SAINS PRIMAGAMA

Yogyakarta,? 26 Januari 2020

---------------------------------------------------------------

Assalamu?alaikum? Wr. Wb.

Salam sejahtera bagi kita semua,

Segenap Hadirin dan Saudara sekalian yang saya hormati, serta anak-anaku peserta olimpiade nasional yang saya cintai dan saya banggakan.

Seiring dengan langkah sang waktu, marilah sejenak kita tundukkan kepala seraya mengucapkan rasa syukur kehadirat ilahi rabbi atas segala nikmat yang telah diberikan kepada kita semua, sehingga kita melangkahkan kaki tanpa halangan suatu apapun untuk menghadiri, mengikuti, sekaligus menyaksikan rangkaian kegiatan Babak Final Olimpiade Nasional Matematika dan Sains Primagama.

Pada kesempataan yang membahagiakan dan in syaa Allah penuh berkah ini, perkenankan saya mengajak segenap hadirin sekalian untuk selalu mengingat jasa-jasa kedua orang tua kita, yang dengan doa dan kerja keras mereka membuahkan kesuksesan dan kebahagiaan kepada kita semua. Demikian pula kepada para guru dan sahabat-sahabat kita, yang telah memungkinkan kita semua memiliki ahklak mulia, kecerdasan, pengalaman, dan kearifan dalam menata dan merawat hubungan kita sesama manusia, hubungan kita dengan alam semesta, dan hubungan vertikal kita dengan Allah SWT sang pemilik kerajaan alam semesta.

Pertama-tama selaku pribadi dan atas nama Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta, saya sangat mengapresiasi Lembaga Pendidikan Primagama yang menyelenggarakan Olimpiade Nasional Matematika dan Sains ini. Karena kita ketahui bersama, melalui olimpiade skala nasional ini, bisa lahir karakter-karakter pemimpin negeri yang berjiwa scientist.

Konteks hari ini, kita harus dipercaya dunia, tanggung jawab kita besar. Maka kepada anak-anaku peserta olimpiade, tumbuhkan kepemimpinan kalian. Kita sangat membutuhkan pemimpin yang bisa menggunakan metode ilmiah untuk menyelesaikan masalah yang ada di bangsa ini. Untuk apa, untuk bisa bersaing dalam menghadapi permasalahan di abad revolusi digital saat ini yang semakin kompleks.? Artinya, anak-anak Indonesia harus tumbuh dengan karakter modern, maka penguasaan sains dan teknologi mutlak harus dikejar oleh generasi muda seperti kalian. Mengingat kalian akan hidup di era yang berbeda, yang tentu saja mengharuskan kalian belajar dari perubahan perubahan yang terjadi. Disitulah kalian bisa melihat penguasaan sains dan teknologi sangat menentukan. Sains dan teknologi itu mutlak.

Selain itu, ke depan kalian anak-anak Indonesia hendaknya juga mempunyai pilar karakter yang ideal dalam menyongsong masa depan, yaitu antara lain kebiasaan untuk mempunyai rasa ingin tahu dan kebiasaan untuk kerja keras; meningkatkan pemahaman atas sebuah masalah, kemudian membiasakan diri untuk bereksperimen dalam hal-hal positif; serta harus meningkatkan rasa skeptis setiap mendengar informasi.

Anak-anaku peserta olimpiade yang saya banggakan,

Kegiatan olimpiade yang dilaksanakan ini sangat berdampak positif, dapat memotivasi para peserta meningkatkan kemampuannya di bidang ilmu matematika, sekaligus mengakui akan pentingnya sains.

Tidak sekadar adu kompetensi, tetapi kompetensi yang berintegritas untuk berkompetisi secara jujur sebagai pembelajaran di kemudian hari. Sebagai ajang untuk memperkuat silaturahim dan menjaga tradisi keilmuan. Tentu saja tradisi keilmuan yang dilandasi akhlak dan perilaku yang baik. Bahkan lebih jauh lagi, olimpiade diharapkan bisa menumbuhkan minat peserta didik yang notabene anak muda, untuk menggeluti khazanah ilmu matematika dan pengetahuan sains yang berkarakter.

Untuk itu, kepada lembaga pendidikan Primagama perlu saya ingatkan, ke depan bisa mengkolaborasikan antara ilmu pengetahuan dan sains dengan pendidikan karakter kepada para peserta didiknya. Primagama terpanggil untuk menerapkan simplisistis metoda yang aplikabel melalui pendekatan trans-disiplin keilmuan. Hal itu mengingat betapa pentingnya Pendidikan Karakter bagi bangsa ini, di era edukasi 4.0 sebagai era pendidikan berbasis inovasi.

?You lose your wealth, you lose nothing. You lose your health, you lose something. You lose your character, you lose everything?, demikian sasanti yang digoreskan oleh Prof. A. D. Pirous, seorang Guru Besar dan seniman lukis dari ITB, pada karya lukisnya yang berjudul: ?The Nightmare of Losing?. Dari frasanya itu, terungkap pesan bahwa ?karakter? sejatinya menduduki highest ranking dalam peri kehidupan kita.

Sasanti-nya itu sejalan dengan pendapat Dr. Martin Luther King, bahwa?Kecerdasan plus karakter adalah tujuan akhir pendidikan?. Selain itu, Mahatma Gandhi juga mengingatkan jangan sampai terjadi ?pendidikan tanpa karakter?. Bahkan Theodore Roosevelt pun mengatakan hal senada: ?Mendidik seseorang dalam kecerdasan otak dan bukan dengan moral adalah ancaman bagi masyarakat?.

Saya rasa itu yang bisa saya sampaikan pada kesempatan ini. Sukses olimpiade, selamat berkompetisi. Akhir kata, disertai rasa syukur dan terlebih dahulu memohon ridho-Nya, dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, pada hari ini, Minggu Legi, 26 Januari 2019, Babak Final Olimpiade Nasional Matematika dan Sains Primagama, secara resmi saya nyatakan dibuka dan dimulai.

Sekian. Terima kasih,

Wassalamu?alaikum Wr. Wb.

Yogyakarta,? 26? Januari? 2020

GUBERNUR

DAERAH? ISTIMEWA YOGYAKARTA,

HAMENGKU BUWONO X