BIRO UMUM HUMAS & PROTOKOL

SEKRETARIAT DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

PEMBUKAAN JOGJA HEBOH 2020

Gubernur

Daerah Istimewa Yogyakarta


Sambutan Pada

PEMBUKAAN JOGJA HEBOH 2020


Yogyakarta, 02 Februari 2020


--------------------------------------------------------------------

Assalamu?alaikum, Wr.Wb

Salam sejahtera bagi kita semua,


Segenap Hadirin serta Tamu Undangan yang saya hormati.


Marilah kita panjatkan puja puji dan syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, karena hanya atas rahmat dan karunia-Nya, kita dapat menghadiri Pembukaan Jogja Heboh 2020, yang diselenggarakan Kamar Dagang dan Industri Daerah Istimewa Yogyakarta (KADIN DIY).


Saya ingin menggunakan kesempatan yang membahagiakan dan in syaa Allah penuh berkah ini untuk menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas dilaksanakannya program promosi bersama untuk ke-4 kalinya semenjak tahun 2017 ini, yang sebentar lagi akan kita saksikan pembukaannya. Semoga ke depan, Jogja Heboh dapat terus ditingkatkan untuk mendukung program Pemerintah dalam upaya pencapaian kunjungan wisatawan ke daerah-daerah destinasi unggulan, sekaligus memberikan sebuah paket yang memanjakan wisatawan.


Hadirin sekalian yang saya hormati,


Siapa yang tak kenal dengan Daerah Istimewa Yogyakarta atau lebih dikenal dengan sebutan Yogyakarta. Secara garis besar yang membuat Yogyakarta terasa istimewa salah satunya adalah pariwisata. Yogyakarta memiliki destinasi wisata yang lengkap, dan sektor pariwisata merupakan sektor unggulan. Bahkan peran jasa pariwisata dan sektor pendukungnya dalam perekonomian DIY menduduki posisi paling penting, mempunyai peran besar dalam menyumbang pertumbuhan ekonomi.


Lebih istimewa lagi, Yogyakarta menjadi tujuan wisata karena ongkos wisata di daerah ini jauh lebih murah. Sehingga sebagai kota wisata, Yogyakarta seakan tidak pernah sepi pengunjung dan selalu menjadi daerah tujuan wisata favorit wisatawan. Sehingga jumlah wisatawan baik dari dalam negeri maupun luar negeri yang berkunjung, terus mengalami kenaikan tiap tahunnya. Hal itu tentunya patut kita pertahankan bahkan lebih ditingkatkan, kendati menurut berbagai kalangan, memasuki bulan Januari sampai Maret secara generik merupakan periode low seasons bagi wisatawan khususnya wisatawan nusantara. Tetapi saya yakin dengan gelaran Jogja Heboh ini, periode dimana permintaan untuk berpergian ke suatu tempat rendah dan destinasi wisata menjadi lebih sepi pada umumnya, tidak akan terjadi di DIY.


Konteks hari ini, berkaitan dengan para pelaku industri pariwisata yang sudah mempersiapkan diri menghadapi sepinya wisatawan dengan merancang paket murah untuk menarik wisatawan datang ke DIY, patut untuk diparesiasi. Oleh karena itu saya menyambut baik dan mendukung kegiatan program promosi bersama bertajuk Jogja Heboh yang dilaksanakan ini, yaitu program dua bulan penuh pada Februari 2020, yang merupakan salah satu kegiatan untuk memperluas pasar potensial pariwisata dan upaya menumbuhkan sektor perdagangan, perekonomian, industri kreatif, sekaligus juga lebih mengenalkan DIY sebagai destinasi pariwisata unggulan di Indonesia.


Saya berharap, Jogja Heboh 2020 bisa menarik wisatawan lebih banyak untuk berwisata di Yogyakarta, baik wisata kuliner, wisata alam maupun wisata sejarahnya sebagai destinasi wajib untuk dikunjungi, sekaligus mengangkat destinasi wisata penyangga yang belum banyak dikenal orang. Ini saya kira yang menjadi daya tarik wisatawan untuk datang ke DIY.


Saya mendengar jika pelaksanaan Jogja Heboh tahun-tahun sebelumnya mengambil tema More Than Just a Great Sale, tetapi tahun 2020 ini fokus dan lebih banyak pada transaksi, atraksi. edukasi dan juga sosial budaya. Dari moment itulah saya kira target pemerintah sebanyak 20 juta orang kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia, bisa terpenuhi.


Harapan lebih jauh lagi, Jogja Heboh tahun ini bisa menjadikan Yogyakarta lebih mampu lagi menyihir para pengunjungnya untuk rindu dan ingin selalu kembali ke kota sejuta kenangan ini. Kota yang eksotik penuh nuansa budaya dan sejarah. Kota yang mensinergikan antara modernitas dengan sisi klasik, unik dan nuansa luhur tradisi budaya Jawa.


Oleh karena itu perlu juga saya ingatkan, seluruh destinasi hendaknya selalu memerhatikan faktor pelayanan, kebersihan, manajemen sampah, keamanan, maupun keselamatan di destinasi dan fasilitas publik lainnya. Jangan kecewakan wisatawan dengan performa yang tidak bagus. Kekurangan yang ada harus segera diperbaiki. Sikap tenggang rasa, keramah tamahan, fair dan murah, juga senatiasa tetap dipertahankan.


Saya rasa itu yang bisa saya sampaikan pada kesempatan ini. Selamat dan sukses gelar budaya yang mempunyai ciri khas dan karakter tersendiri ?Jogja Heboh 2020?. Pertahankan dan tingkatkan event spektakuler yang menggemparkan, yang tetap membawa nuansa khas Jogja yang 'Jogja-Banget'. Teruslah berkarya. Bangunlah sinergitas yang kuat dari semua komponen stakeholder pariwisata di DIY dengan mengisi slot low season yang biasa terjadi.


Khusus bagi wisatawan, saya ucapkan selamat 'berheboh-ria' menikmati Jogja Heboh sebagai pemberhentian yang membahagiakan untuk melepas ketegangan dari kebisingan dialog dan debat politik yang tak berkesudahan. Selamat menikmati promosi paket wisata yang menarik, sambil berwisata belanja di pusat-pusat perbelanjaan yang menawarkan komoditi bermutu dengan ragam pilihan dan potongan harga yang terjangkau.


Sekian. Terima kasih.


Wassalamu?alaikum Wr.Wb.


Yogyakarta, 02 Februari 2020


GUBERNUR

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA






HAMENGKU BUWONO X