BIRO UMUM HUMAS & PROTOKOL

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Salam sejahtera bagi kita semua,

Yang saya hormati:

• Penjabat Bupati Kulonprogo beserta jajarannya;

• Ketua dan para Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kulonprogo beserta seluruh Anggotanya;

• Jajaran Forkopimda Kabupaten Kulon Progo;

• Para Tamu Undangan dan Hadirin serta segenap Warga Kabupaten Kulonprogo yang berbahagia;

MARILAH kita panjatkan puji-syukur ke hadapan Tuhan Yang Maha Kuasa atas perkenan-Nya, sehingga kita dapat merayakan Hari Jadi Ke-72 Kabupaten Kulonprogo pada hari ini, dalam suasana penuh khidmat.

Memang, kita pantas bersyukur, dapat bersama-sama Warga Masyarakat Kulonprogo, merayakan hari jadinya ke-72, seiring semangat yang terpancar dari tombak pusaka Kanjeng Kyai Amiluhur, sebuah tanda penghargaan dari Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat, yang diserahkan pada 23 tahun silam.

Jika membuka khasanah budaya Jawa, pusaka adalah lambang budaya ber-pamor agama, yang mengandung makna, bahwa tegaknya tombak pusaka mengisyaratkan pamoring Kawula-Gusti.

Dalam dimensi vertikal, bermakna pasrah-diri dan tunduk-patuhnya insan ke haribaan Sang Khalik. Dalam dimensi horisontal, mensyaratkan luluhnya Pemimpin dengan Rakyat. Di mana para Pemimpin, baik Pemimpin formal maupun informal, diharapkan peka dan tanggap serta mampu menangkap dinamika aspirasi Rakyat.

Amiluhur, mengandung makna: yang mengisyaratkan upaya sungguh-sungguh dalam mencapai cita-cita menuju masyarakat yang adil-makmur dan sejahtera.

Sehingga tegaknya pusaka, juga membawa pesan terpadu: ditegakkannya kêkayon kehidupan yang berperadaban, sebagai pilar utama membangun pemerintahan yang bersih di era sekarang ini, seiring tema ulang tahun: “Manunggal Karsa, Nawung Kridha, Anggayuh Mulya”.

Pusaka ini juga merefleksikan amanah, bahwa seluruh jajaran Pimpinan dan Pemerintah Kabupaten Kulonprogo, agar senantiasa memiliki tancêbing tékad utâmâ dengan berakar kuat dan selalu berpihak kepada Rakyat.

Selain itu, Kyai Amiluhur --yasan-dalêm Sri Sultan Hamengku Buwono VIII-- yang disandingkan dengan Kyai Bantar Angin --pemberian Sri Paduka Paku Alam VIII-- sebagai pusaka kebesaran wilayah, merupakan lambang bersatu-padunya seluruh Rakyat di delapan penjuru angin, seiring kolaborasi visi Lembaga Legislatif dan Eksekutif, dalam usaha bersama-terpadu mensejahterakan Rakyatnya.

Para Hadirin dan Warga Masyarakat  yang berbahagia,

Dengan makna pesan dan harapan singkat ini, saya ikut mangayubagyâ Peringatan Hari Jadi Ke-72 Kabupaten Kulonprogo, yang kita rayakan secara khidmat pada hari ini.

Harapan saya, semoga Tuhan Yang Maha Kuasa berkenan melimpahkan berkah serta rahmat-Nya bagi keselamatan dan kesejahteraan serta kedamaian segenap Warga Masyarakat Kabupaten Kulonprogo.

Akhir kata, Dirgahayulah Kabupaten Kulonprogo beserta segenap Rakyatnya.

Sekian, terima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Kulon Progo, 15 Oktober 2023