BIRO UMUM HUMAS & PROTOKOL

SEKRETARIAT DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Sambutan TANAM SEREMPAK PADI INFARI-32 DI LAHAN KETAHANAN PANGAN LANUD ADISUTJIPTO YOGYAKARTA

Assalamualaikum wr. wb.

Salam sejahtera untuk kita semuanya.


Yang saya hormati:

  • Ketua DPRD DIY;

  • Komandan Lanud Adisutjipto beserta jajarannya;

  • Jajaran Forkopimda DIY;

  • Bupati Bantul;

  • Bupati Sleman;

  • Serta hadirin dan tamu undangan.



Marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan rahmat-Nya kita dapat hadir pada acara hari ini dalam keadaan sehat.



Hadirin sekalian,


Mataram pada masa lalu telah mengenal konsep pola pertanian CLS (Crop Livestock System) yang mengintegrasikan cocok tanam dengan ternak pada abad 17. Sultan Agung telah menyadari betapa strategisnya peran komoditi beras bagi kelangsungan peradaban yang dipimpinnya.


Dalam upayanya, Sultan Agung bahkan telah melakukan rekayasa sosial intensifikasi tanaman padi. Kerjasama antar petani dan antar kelompok tani amat kuat, baik dalam tertib pola tanam, penggunaan air irigasi, pengendalian hama dan penyakit, penggunaan peralatan maupun dalam acara panen.


Di sisi lain, menurut Van Surk, tentara Sultan Agung sebagian besar memiliki peran "dwifungsi". Pertama sebagai prajurit, kedua sebagai motor pelaksanaan intensifikasi padi. Pada musim hujan, tentara-tentara desa menggerakkan kelompoknya untuk bekerja di sawah. Untuk menyukseskan program intensifikasi dan sekaligus wajib militer, maka di berbagai tingkatan wilayah dibentuk semacam forum komunikasi, sebagai wadah pembinaan bagi petani dan prajurit.


Kegiatan hari ini, menjadi bukti bahwa teknik yang dicetuskan Sultan Agung masih relevan untuk diimplementasikan pada masa ini. Saya menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi langkah TNI AU yang mendukung upaya pemerintah dalam  meningkatkan ketahanan pangan, dengan memanfaatkan lahan nganggur menjadi lahan produktif. Terlebih, dengan masifnya alih fungsi lahan, langkah yang ditempuh TNI AU ini dapat menjadi motivasi untuk turut berkontribusi dalam mewujudkan ketahanan pangan.


Menjadi harapan kita bersama, program tanam serempak Padi Infari-32 di Lahan Ketahanan Pangan Lanud Adisutjipto Yogyakarta, menjadi permulaan dari upaya berkelanjutan dalam menyediakan sumber pangan mandiri.


Akhir kata, mari kita tingkatkan semangat kemandirian pangan untuk mewujudkan kedaulatan pangan.


Terima kasih.


Wassalamualaikum wr. wb.

 

Yogyakarta, 29 Oktober 2023