BIRO UMUM HUMAS & PROTOKOL

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Salam Damai Sejahtera Bagi Kita Semua,

Yang saya hormati:

• Penjabat Gubernur Provinsi Sulawesi Barat beserta jajarannya;

• Para pemangku kepentingan dari Pemerintah Pusat;

• Rekan-rekan Pemerintah Daerah Asal Transmigran, dan Kabupaten se-Sulawesi Barat;

• Para hadirin yang berbahagia.

Hari ini, kita bersilaturahmi dalam semangat gotong royong, untuk memperkuat sinergi antar daerah, khususnya melalui inisiatif inovatif seperti Rapat Koordinasi Ketransmigrasian Provinsi Sulawesi Barat, Focus Group Discussion Global Gotong Royong (G2R) Tetraprenuer dari Universitas Gadjah Mada, dan program magang di Kalasan Valey Yogyakarta.

Pertama-tama, izinkan saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat atas inisiatif yang visioner ini. Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat telah membuka jalan bagi pembangunan yang berkelanjutan sesuai dengan Sustainable Development Goals Desa, sebuah langkah yang tidak hanya memajukan Sulawesi Barat, tetapi juga menginspirasi daerah lain di Indonesia.

Bapak Penjabat Gubernur dan hadirin sekalian,

Kami di Yogyakarta merasa terhormat menjadi bagian dari upaya kolaboratif ini, khususnya melalui pembelajaran konsep Global Gotong Royong (G2R) Tetraprenuer. G2R Tetrapreneur adalah bukti nyata bahwa gotong royong, warisan budaya bangsa kita, bukan hanya relevan tetapi juga kritis dalam menghadapi tantangan global saat ini. Melalui empat pilar Tetraprenuer, kita bersama-sama mengangkat potensi desa, menciptakan kemandirian, dan memperkuat identitas lokal kita di kancah global.

Terima kasih juga saya sampaikan kepada masyarakat Sulawesi Barat yang telah membuka hati dan rumahnya bagi warga transmigran dari Daerah Istimewa Yogyakarta. Semangat inklusivitas dan keramahan warga Sulawesi Barat, adalah bukti nyata dari kekuatan gotong royong yang kita junjung tinggi.

Saya juga ingin menyampaikan selamat kepada para peserta magang dari program Calon Lini Bisnis Bumdes di Kalasan Valey Yogyakarta. Anda adalah pionir-pionir masa depan, yang akan membawa perubahan melalui inovasi, kreativitas, dan kolaborasi. Lembah Kalasan, dengan sejarah dan potensinya, adalah simbol dari bagaimana kita dapat memanfaatkan teknologi dan inovasi untuk memajukan peradaban.

Dari sisi sejarah, Kalasan memiliki makna mendalam bagi masyarakat DIY. Kalasan dikenal sebagai pusat peradaban manusia pada zaman dahulu, merupakan saksi bisu kejayaan dan kearifan masa lalu.

Eksistensi situs candi Kalasan yang merupakan candi Buddha tertua di Yogyakarta, mengingatkan kita pada pentingnya menjaga, memelihara, dan memanfaatkan warisan budaya untuk pembangunan masa depan. Saat ini, spirit itu terlah bertransformasi dengan hadirnya Kalasan Valey, yang diharapkan menjadi pusat peradaban baru melalui teknologi, mengajarkan kita bahwa masa lalu dan masa depan dapat bersinergi menciptakan inovasi dan kemajuan.

Untuk itu, mari kita jadikan momen ini sebagai langkah awal menuju kerja sama yang lebih erat antar daerah, dimana kita tidak hanya berbagi pengetahuan dan sumber daya, tetapi juga memperkuat tali persaudaraan antar kita.

Dengan semangat Global Gotong Royong, mari kita bawa kearifan lokal ke panggung dunia, membangun masa depan yang lebih baik bagi desa-desa di Indonesia, dan menunjukkan bahwa bersama, kita bisa menciptakan perubahan yang berarti.

Akhir kata, saya ucapkan selamat berkolaborasi, untuk merajut mimpi, dan menciptakan kisah sukses bersama. Semoga upaya ini senantiasa diberkahi, dan membawa manfaat yang luas bagi masyarakat kita.

Sekian, terima kasih.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Yogyakarta,  27 Februari 2024

GUBERNUR

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

HAMENGKU BUWONO X