BIRO UMUM HUMAS & PROTOKOL

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Yang saya hormati Pimpinan dan Pengasuh, para pengajar dan para santri Pondok Pesantren Al Madani Lubuklinggau.

Puji syukur ke hadirat Allah SWT, atas rahmat-Nya kita dapat bertemu pada hari ini dalam keadaan sehat wal’afiat.

Bapak/Ibu dan para santri,

Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan beberapa hal yang perlu dipahami oleh para santri. Pertama, santri tidak hanya mampu menguasai ilmu agama, tetapi juga ilmu-ilmu lain. Seringkali, mondok dianggap hanya belajar ilmu agama saja. Justru dengan mondok, para santri tetap memperoleh bekal ilmu lain yang harapannya dapat diimplementasikan seimbang dengan ilmu agamanya. Sebab, saat ini santri dituntut untuk mampu mengemban estafet perjuangan dengan menguasai semua lini keilmuan. Santri haruslah yatlu 'alaihim ayaatih, yakni menguasai ilmu dan pengetahuan yang didapatkan di pesantren dengan baik dan bena.

Kedua, santri harus mampu membangun karakter serta menjaga nama baik di lingkungan masyarakat, baik sebagai diri sendiri maupun alumni pesantren Al Madani Lubuklinggau. Ketiga, santri harus dapat mengamalkan dan menyampaikan apa yang telah didapatkan selama menempuh pendidikan kepada masyarakat.

Terakhir, para santri harus mampu turut berperan dengan arif dan bijaksana dalam mengarungi dinamika kehidupan di masyarakat. Santri harus menjadi pelopor untuk menciptakan inovasi-inovasi yang memberikan dampak positif bagi perkembangan peradaban.

Selain itu, perlu dipahami bersama bahwa menuntut ilmu merupakan salah satu bentuk ibadah. Untuk itu, setelah lulus, para santri tidak boleh berhenti menuntut ilmu. Budaya belajar inilah yang akan membentuk para santri menjadi pribadi-pribadi yang terus berkembang.

Akhir kata, demikian yang dapat saya sampaikan.  Terus belajar untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat bagi sesama. Terima kasih.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Yogyakarta, 26 April 2024

GUBERNUR

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

HAMENGKU BUWONO X