BIRO UMUM HUMAS & PROTOKOL

SEKRETARIAT DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Home

Wakil Gubernur DIY Paku Alam IX Serahkan Penghargaan dan Bantuan Sosial Untuk Gapoktan

YOGYAKARTA (13/3/2014) ? Sebanyak 10 Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat (LDPM) berprestasi dan 8 LDPM lainnya mengikuti pertemuan dalam rangka peningkatan administrasi dan pelaporan yang dilaksankasanakan Kamis,13/3,sekaligus menerima penghargaan karena prestasinya. Selain itu diserahkan juga Bantuan Sosial untuk pertumbuhannya, oleh Wakil Gubernur DIY Sri Paduka Paku Alam IX, di Hotel HOM Platinum,Jln.Gowongan Kidul,Jetis,Kota Yogyakarta.

Menurut Sekretaris Badan Ketahanan dan Penyuluhan Pemda DIY Drs. Abdul Muntori, 10 LDPM berprestasi penerima penghargaan tersebut terdiri 5 Gapoktan katagori Pengelolaam Distribusi Pangan terbaik yaitu Gapoktan Ngudi Kamulyan, Sindumartani, Ngemplak Sleman, Gapoktan Sidomulyo,Godean, Sleman, Gapoktan Agro Jogotirto, Berbah,Sleman, Gapoktan Jati Makmur, Jatirejo, Lendah Kulonprogo dan Gapoktan Sido Maju, Bleberan, Playen, Gunungkidul. Sedangkan 5 Gapoktan berprestasi di bidang Pengelola Cadangan pangan terbaik Tahun 2013 adalah Gapoktan Hastorejo, Minggir,Sleman, Gapoktan Ngudirejo, Pendoworejo, Girimulyo,Kulonprogo, Gapoktan Sumber Makmur, Srikayangan Sentolo,Kulonprogo, Gapoktan Rukun, Piyungan, Bantul dan Gapoktan Sumber Rejeki,Cnden,Jetis,Kabupaten Bantul.


Untuk 8 LDPM penerima bantuan sosial masing-masing sebesar Rp.150 juta yaitu Gapoktan Ngudi Waluyo Ngaglik, Gapoktan Sanggar Tani, Ngemplak,Gapoktan Sumber Arum, Moyudan kabupaten Sleman dan Gapoktan Karya Kerjasama Jatisarono, Nanggulan,Kulonprogo. Sedangkan untuk Gapoktan Amabarketawang Gamping, Sleman, Gapoktan Sari Mulyo, Pengasih, Kulonporgo, Gapoktan Sumber Rejeki Jetis Bantul dan Gapoktan Sido maju,Playen,Gunungkidul masing-masing penerima Bantuan Sosial sebesar Rp.75 juta.


''Sementara itu diselenggarakannya Peningkatan Kapasitas Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat (LDPM) ini bertujuan untuk meningkatkan pengertian yang lebih mendalam yang berhubungan dengan administrasi dan pelaporan kegiatan LDPM tahun 2014 .''


Wakil Gubernur DIY Paku Alam IX seusai menyerahkan Penghargaan maupun Bantuan Sosial kepada Gapoktan se DIY, yang sekaligus sebagai peserta? pelatihanPeningkatan Kapasitas LDPM. dalam sambutannya mengatakan bahwa, perilaku bahan pangan khususnya beras selalu dihasilkan oleh para petani dalam waktu yang bersamaan di DIY, ini? berdasarkan data 5 tahun terakhir mencapai 55 % lebih berada di bulan Januari-Mei dan sisanya menyebar selama 7 bulan, dari bulan Juni hingga Desember. Termasuk juga bahan pangan jagung dan kedelai yang ditanam di lahan kering.

Sehingga keberadaan Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat (LDPM) yang dijalankan Gapoktan mempunyai peran? strategis dalam rangka antisipasi permasalahan tersebut. Tandas Wakil Gubernur Paku Alam IX . Hal ini terkait dengan fungsi LDPM? dalam rangka stabilisasi harga guna menyediakan cadangan pangan di tingkat Gapoktan/desa.

?

Oleh sebab itu, Wagub DIY berpesan kepada ketua Gapoktan, agar dapat memanfaatkan dana tersebut dengan sebaik-baiknya sesuai dengan peruntukannya, sehingga harga hasil panen tidak jatuh sampai dibawah Harga Pembelian Pemerintah (HPP) untuk gabah,dan beras . dibawah Harga Referensi Daerah (HRD) untuk jagung.

?

Harapan Wagub DIY kedepan benar-benar dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan dapat memberi? kontribusi menyediakan bahan pangan yang cukup bagi pemenuhan kebutuhan masyarakat/petani di saat musim paceklik.


Mengakhiri sambutannya Wakil Gubernur Sri Paduka Paku Alam IX mengharapkan, dengan fasilitasinya Penguatan LDPM dapat terselenggaranya distribusi bahan pangan khususnya gabah, beras dan jagung, sehingga mampu berkontribusi dalam memberikan pasokan secara merata, baik antar waktu maupun antar wilayah. Artinya, fasilitasi dana Penguatan LDPM ini dapat dimanfaatkan untuk menampung penjualan gabah dari para petani pada saat panen, kemudian didistribusikan pada saat panenan sudah berkurang, bahkan di saat tidak ada panenan. Apabila surplus, dapat didistribusikan ke lain daerah dalam bentuk beras, maka? akan ada nilai tambah yang hasilnya? dapat dinikmati oleh masyarakat.


Peningkatan Kapasitas LDPM ini diikuti sebanyak 75 peserta/Gapoktan dari Kabupaten/Kota se DIY berlangsaung sehari. (Kar).