BIRO UMUM HUMAS & PROTOKOL

SEKRETARIAT DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

THE 2nd MILLENNIAL INDONESIAN AGROPRENEUR

Gubernur

Daerah Istimewa Yogyakarta


Sambutan


THE 2nd MILLENNIAL INDONESIAN AGROPRENEUR


Yogyakarta, 12 Juni 2021


-----------------------------------------------------------------------

?


Assalamu?alaikum Warrahmatullahi Wabarrakatuh,

Salam sejahtera bagi kita semua.


Yang Saya hormati, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Kementerian Pertanian Republik Indonesia beserta Jajarannya;

Yang Saya banggakan, Para Peserta The 2nd Millennial Indonesian Agropreneur;

Para Hadirin serta Tamu Undangan yang berbahagia;


Puji syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada hari ini kita masih diberi kesempatan untuk hadir dan berkumpul pada pembukaan acara The 2nd Millennial Indonesian Agropreneur dalam keadaan sehat wal?afiat. Mengingat saat ini kita masih dalam pandemi Covid-19, hendaknya kita selalu menerapkan protokol kesehatan dengan ketat selama berlangsungnya acara.


Hadirin sekalian yang Saya hormati,


?Sektor pertanian mempunyai peran penting terhadap perkembangan perekonomian Indonesia dan Produk Domestik Bruto Indonesia saat pandemi Covid-19 (Menteri Pertanian Republik Indonesia Syahrul Yasin Limpo pada saat pertemuan virtual Menteri Pertanian dan Irigasi G-20 tahun 2020)?.


Berbicara mengenai sektor pertanian kita setuju bahwa sektor pertanian merupakan bagian yang utuh tak dapat dipisahkan dengan sistem perekonomian. Sektor pertanian memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan dan ketahanan ekonomi Indonesia. Kinerja sektor pertanian berpengaruh pada sistem perekonomian secara keseluruhan, sebaliknya kinerja sektor non-pertanian juga berpengaruh pada sektor pertanian.


Pandemi Covid-19 juga mempengaruhi sektor pertanian. Ditengah pemenuhan kebutuhan hidup harus tercukupi setiap harinya, dan pada saat yang sama cenderung konsumsi rumah tangga mengalami peningkatan, serta tuntutan harus tetap produktif meskipun di rumah membuat masyarakat melirik kembali sektor pertanian yang bisa dioptimalkan.


Melalui peran generasi milenial, sektor pertanian di era pandemi dapat dibuat menjadi digital. Produksi dan pemasaran produk pertanian yang tidak disentuh oleh digitalisasi akan stagnan, tetapi jika disentuh digitalisasi maka memiliki nilai tambah. Sudah saatnya kita semua bersama mempromosikan bahwa pertanian bukan kegiatan yang kotor dan tidak menguntungkan. Dengan menghadirkan teknologi digital dan modernisasi pertanian nantinya akan mendorong generasi milenial untuk terlibat langsung dalam pertanian.


Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, menyampaian apresiasi dan dukungan sepenuhnya kepada Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Kementerian Pertanian Republik Indonesia beserta jajarannya yang telah bekerja keras menyelenggarakan The 2nd Millennial Indonesian Agropreneur dengan tema ?Millennial Agropreneur: Penghela Agroeduwisata dan Ekonomi Kreatif?.


Besar harapan dengan adanya kegiatan ini akan menggugah minat generasi milenial untuk bertani sehingga kontribusi pertanian bisa kembali seperti pada satu dekade sebelumnya yang hampir mendekati 20 persen. Patut dipancangkan optimisme kuat untuk menggapai ini dengan pendekatan kebijakan yang adaptif dan inovatif, disertai dengan sentuhan teknologi digital yang tepat.


Demikian yang dapat Saya sampaikan. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa berkenan meridhoi setiap langkah dan upaya kita semua. Amien.


Sekian dan terima kasih.


Wassalamu?alaikum Warrahmatullahi Wabarrakatuh.


Yogyakarta, 12 Juni 2021


GUBERNUR

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA




HAMENGKU BUWONO X