BIRO UMUM HUMAS & PROTOKOL

Assalamualaikum wr. wb.

Salam sejahtera untuk kita semuanya,

Para Pengurus Gerakan Pramuka Kwarda DIY, beserta seluruh Peserta Perkemahan Antar Satuan Karya Pramuka yang saya banggakan,

Pada tahun 1908, Baden Powell mengilhami sebuah visi, tentang pendidikan yang melampaui batas dinding kelas, sebuah pendidikan yang akan menjadikan anak-anak Inggris, sebagai individu yang berharga bagi Kerajaan Inggris Raya.

Dan dengan semangat yang sama, di Indonesia, visi pendidikan kepramukaan, telah menjadi salah satu pondasi utama pendidikan nasional, dengan pendidikan moral sebagai intinya.

Memang, pendidikan kepramukaan tidak sekadar membentuk keterampilan semata, namun intinya terletak pada pembentukan karakter dan penguatan moral. Selain itu, Pramuka juga menjadi sarana penanaman sikap positif seperti kesungguhan, kejujuran, disiplin, gotong royong, kepedulian kepada sesama, kesejahteraan, dan rasa tanggung jawab. Semua ini, terlahir dari latihan kepramukaan yang terpatri dalam jiwa setiap individu.

Bagi seorang Pramuka sejati, persaudaraan yang tumbuh dalam gerakan kepramukaan memiliki makna yang mendalam. Merawat persaudaraan dan menjalin silaturahmi di antara sesama Pramuka, menjadi kebahagiaan tersendiri bagi setiap anggota Pramuka.

Maka dari itu, seorang Pramuka sejati, akan menerapkan nilai-nilai luhur tersebut sepanjang hidupnya kepada siapa pun, di mana pun, dan kapan pun. Karena dedikasi seorang Pramuka tidak mengenal batas akhir.

Para Pramuka se-DIY yang saya banggakan,

Seiring konteks acara hari ini, Perkemahan Antar Satuan Karya Pramuka, atau Peransaka Tahun 2023, hadir dengan tujuan mulia: menciptakan generasi muda yang penuh daya saing, dan menjadi agen perubahan yang mampu menciptakan perubahan nyata. Tidak hanya itu, Peransaka juga bertujuan untuk menumbuhkan pola pikir inovatif, yang akan memunculkan kreativitas, dan inovasi di kalangan generasi muda bangsa.

Selain itu, Peransaka melibatkan para anggota muda Gerakan Pramuka, dalam memberikan kontribusi penting, untuk menerapkan konsep-konsep pembangunan berkelanjutan, demi kemajuan bangsa kita.

Peransaka, juga menjadi panggung kolaborasi antar Saka--Satuan Karya. Dimana Saka adalah tempat bagi para Pramuka, untuk menyalurkan minat, mengembangkan bakat, meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman, dalam berbagai bidang kejuruan.

Saka inilah, yang akan memotivasi anggota Pramuka, untuk melaksanakan kegiatan nyata dan produktif, memberikan bekal bagi kehidupan mereka. Seiring eksistensinya, Saka juga menjadi wahana pengabdian kepada masyarakat, bangsa, dan negara, selaras dengan gelora semangat pemuda Indonesia, dalam setiap partisipasi pembangunan nasional.

Untuk itu, mari kita galang optimisme dan kolaborasi antar Saka, agar menjadi episentrum sinergisitas para tunas bangsa, dalam menggapai Indonesia Emas 2045. Mari gelorakan Peransaka, sebagai momentum reflektif, bahwa setiap anggota Pramuka harus senantiasa berjuang, sesuai dengan semboyan "Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan", dalam tulusnya pengabdian kepada bangsa dan negara, tanpa kenal lelah.

Para Pramuka se-DIY yang saya banggakan,

Mari kita bersama-sama menjadi bagian dari perjalanan yang menginspirasi, membangun, dan menghadirkan perubahan nyata dalam diri kita dan bagi bangsa ini. Terima kasih atas semangat dan seluruh dedikasi, dalam menjadikan Pramuka, sebagai tonggak perubahan yang berarti bagi masa depan Indonesia.

Akhir kata, semoga Tuhan Yang Maha Kuasa berkenan melimpahkan berkah dan rahmat-Nya, dalam setiap pengabdian Pramuka kepada negara tercinta.

Dengan perspektif seperti itulah, Saya turut mengapresiasi agenda ini. Seiring rasa syukur dengan memohon ridho Tuhan Yang Maha Esa, dan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, Perkemahan Antar Satuan Karya Pramuka Tahun 2023, Saya nyatakan dibuka secara resmi.

Sekian, terima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Sleman, 16 November 2023