BIRO UMUM HUMAS & PROTOKOL

Assalamualaikum Wr. Wb.,

Salam Damai Sejahtera Bagi Kita Semua,

Yang saya hormati: Keluarga besar ISMAFARSI, Para Tamu Undangan, Para Pembicara, serta Hadirin sekalian.

Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Kuasa, karena kita semua masih diperkenankan untuk hadir di sini dalam keadaan sehat wal’afiat, tanpa kekurangan suatu apapun.

Hadirin sekalian,

Belajar dari pengalaman Pandemi COVID-19, Bapak Presiden dalam Rapat Terbatas pada tanggal 5 Januari 2021 memberikan arahan untuk melakukan reformasi Sistem Kesehatan Nasional (SKN). Urgensinya terletak pada: Pertama, peningkatan kapasitas sistem kesehatan nasional yang kuat dalam jangka menengah dan panjang, demi terciptanya sebuah sistem kesehatan nasional yang resilient. Kedua, upaya antisipasi terjadinya pandemi penyakit di masa mendatang (disease of tomorrow). Ketiga, sebagai respon terhadap berbagai permasalahan kronis pembangunan kesehatan nasional yang belum selesai.

Dalam perjalanannya hingga saat ini, telah ditetapkan 6 pilar transformasi. Penting untuk digarisbawahi, dalam upaya transformasi, sektor SDM Kesehatan masih dipandang krusial dan mendesak. Sebagai salah satu dari 6 pilar transformasi, perbaikan di sektor ini mencakup penguatan regulasi, perencanaan, pengadaan, pendayagunaan, serta ketersediaan SDMKes.

Penting pula untuk dicatat, bahwa sumber daya manusia merupakan komponen kunci keberhasilan SKN, dan bahwa seluruh elemen yang ada, termasuk para mahasiswa farmasi, ?yang merupakan SDM Kesehatan masa depan?, bertanggung jawab atas penyelenggaraan pembangunan kesehatan, sesuai koridor peran dan fungsinya masing-masing.

Sehingga, pada kesempatan yang baik ini, saya menyampaikan apresiasi kepada ISMAFARSI serta kepada pihak-pihak lain yang turut terlibat, karena kegiatan IPLF dan Pra-Munas kali ini secara khusus mengangkat isu pembangunan kualitas Kader Farmasi.

Adalah harapan kita bersama, bahwa seluruh rangkaian kegiatan dapat berlangsung dengan lancar, dan outputnya dapat menjadi motivasi lebih bagi seluruh peserta, untuk kedepannya mampu menjadi sosok-sosok yang memiliki kontribusi nyata: bagi masa depan farmasi yang berkemajuan, dan bagi sistem serta ekosistem kesehatan Indonesia yang lebih baik. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa meridhoi langkah dan upaya kita semua.

Sekian dan terima kasih.

Wassalamualaikum Wr. Wb.,

Yogyakarta, 02 Januari 2024