SAMBUTAN DALAM FORUM LINTAS SEKTOR PEMBAHASAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Assalamu?alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.
Salam sejahtera bagi kita semua.
?
Yang Kami hormati:
-
Direktur Jenderal Tata Ruang Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional;
-
Para Pimpinan dari Kementerian/Lembaga/BUMN atau yang mewakili,
-
Para Pimpinan Daerah atau Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah dari provinsi yang berbatasan dengan Daerah Istimewa Yogyakarta atau yang mewakili
-
Para Pimpinan Daerah Kabupaten/Kota di Daerah Istimewa Yogyakarta atau yang mewakili,
-
Serta tamu undangan dan hadirin sekalian.
?
Mengawali sambutan ini, marilah senantiasa kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kita semua dapat berkumpul pada forum ini dalam keadaan sehat wal?afiat.
Pimpinan serta hadirin yang berbahagia,
?
Rencana Tata Ruang Wilayah merupakan dokumen yang sangat penting untuk mendukung pengembangan wilayah secara optimal, mendorong kawasan-kawasan yang potensial untuk dikembangkan, dan membatasi pembangunan pada kawasan-kawasan yang berfungsi lindung dan rentan terhadap kerusakan lingkungan.
Daerah Istimewa Yogyakarta dianugerahi kekayaan sumber daya alam serta wilayah yang unik dan beragam. Wilayah utara DIY adalah Gunung Merapi yang menjadi berkah bagi masyarakat sekitarnya tapi juga menjadi ancaman yang perlu diwaspadai. Wilayah selatan DIY berupa wilayah pesisir selatan dengan kekayaan sumber daya laut yang berlimpah, pemandangan alam yang indah, serta keunikan alam berupa karst dan gumuk pasir. Adapun wilayah tengah DIY merupakah wilayah bagi berbagai kegiatan masyarakat yang harus dikelola dengan bijak agar tetap terjaga kualitas lingkungannya.
?
Pimpinan serta hadirin yang berbahagia,
?
Rencana Tata Ruang Wilayah DIY saat ini mengusung konsep utama pengintegrasian pengelolaan ruang wilayah darat dan laut. Hal ini menjadi terobosan tepat sesuai dengan cita-cita pembangunan DIY sejak lampau. Dimana filosofi yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta tidak pernah memisahkan ruang laut dan ruang darat, yaitu Filosofi Sumbu Imajiner di Daerah Istimewa Yogyakarta yang membentang dari Gunung Merapi hingga Laut Selatan. Konsep tersebut juga sejalan dengan? visi pembangunan jangka menengah Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu menyongsong "Abad Samudera Hindia" untuk kemuliaan martabat manusia Jogja.
DIY memiliki garis pantai sepanjang 135,24 km di bagian selatan yang mencakup tiga wilayah kabupaten yaitu Kabupaten Kulon Progo, Kabupaten Bantul, dan Kabupaten Gunungkidul. Wilayah selatan DIY ini memiliki potensi kekayaan sumber daya alam, budaya dan potensi wisata yang luar biasa, selain juga memiliki posisi strategis dalam lalu lintas perekonomian di wilayah Samudera Hindia. Namun demikian, DIY masih memiliki permasalahan pembangunan terutama di wilayah pantai selatan ini. Kawasan selatan DIY masih menjadi penyumbang tingginya angka kemiskinan dan ketimpangan wilayah di DIY.
Hal inilah yang mendasari kebijakan pembangunan DIY yang lebih mengarahkan pada wilayah selatan untuk dapat mengatasi masalah kemiskinan dan ketimpangan wilayah. Adanya Keistimewaan DIY turut membuka kesempatan besar bagi DIY untuk dapat mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui semangat hamemayu hayuning bawana, untuk menciptakan bumi yang ayu dan rakyat yang rahayu.
Pimpinan serta hadirin yang berbahagia,
?
Rencana Tata Ruang Wilayah di DIY diharapkan dapat menjadi panglima pembangunan yang akan mengarahkan pembangunan pada kawasan-kawasan yang sesuai sekaligus sebagai katalisator pembangunan, dengan instrumen-instrumen yang saat ini sudah dirancang sesederhana mungkin agar tercipta iklim investasi yang kondusif.
Besar harapan kami, dalam forum lintas sektor ini dapat disepakati Rencana Tata Ruang Wilayah DIY? yang selanjutnya dapat ditetapkan menjadi peraturan daerah agar dapat segera manjadi dasar hukum yang kuat bagi pembangunan yang berkelanjutan di DIY.
Demikian beberapa hal yang dapat kami sampaikan. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan kekuatan dan petunjuk kepada kita, sehingga kita mampu menjalankan tugas dan tanggung jawab kita sebaik-baiknya.
?
Wassalamu?alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.
?
Jakarta, 17 Mei 2023
?
SAMBUTAN RAPAT KOORDINASI PENGENDALIAN TRIWULAN I TAHUN 2023Assalamu?alaikum Wr. Wb. Salam Sejahtera Bagi Kita Semua. ? Yang terhormat:
? Dan yang saya hormati:
Dalam bulan Syawal ini, izinkan Saya mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah. Mari saling bermaaf-maafan,? mempererat silaturahmi, dan berupaya memperbaiki diri. Dalam kesempatan ini pula, mari kita panjatkan puji syukur kepada Allah Tuhan Yang Maha Kuasa atas karunia dan rahmat-Nya, yang memungkinkan kita hadir dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Triwulan I Tahun 2023 dengan keadaan sehat wal?afiat. Rapat Koordinasi Pengendalian Triwulan (Rakordal) sudah menjadi tradisi Pemda DIY yang telah dilaksanakan lebih dari 1 dekade untuk meningkatkan kapasitas tata kelola pemerintahan secara berkelanjutan. Rapat Koordinasi ini, juga menjadi upaya reflektif, untuk mengukur perencanaan, pelaksanaan dan hasil rencana pembangunan daerah, serta konsistensi perencanaan pembangunan nasional dan daerah. Berkesinambungan dengan tujuan tersebut, Rakordal Triwulan I Tahun 2023 ini memiliki tema ?Akuntabilitas, Integritas, Kepatutan Publik Aparatur Sipil Negara, dan Reformasi Birokrasi?. Tema tersebut perlu Saya garis bawahi sebagai upaya Pemda DIY untuk mendukung tujuan pembangunan nasional dalam mewujudkan birokrasi berkelas dunia yang merata di semua tingkatan sesuai Road Map Reformasi Birokrasi 2020-2024. Sesuai tujuan Road Map yang telah ditajamkan, birokrasi saat ini harus bergerak cepat-lincah, kompetitif, serta lebih berfokus pada dampak yang akan dirasakan oleh masyarakat dan tujuan pembangunan nasional. Hal tersebut perlu disadari bersama, bahwa birokrasi dan ASN harus responsif terhadap kecepatan dinamika global, dampak pandemi COVID-19 dan ancaman krisis ekonomi global. Dalam upaya percepatan terdapat dua elemen penting dalam reformasi birokrasi Indonesia yakni: (1) tata kelola pemerintahan digital yang efektif, lincah, dan kolaboratif; dan (2) terciptanya budaya birokrasi BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) dengan ASN yang profesional. Bapak Menko,? serta Hadirin yang terhormat, Dari isu hulu untuk mewujudkan tata pemerintahan yang efektif-lincah-kolaboratif, capaian reformasi birokrasi dan akuntabilitas kinerja Pemda DIY dalam periode RPJMD DIY 2017-2022 yang lalu telah optimal. Begitu pula capaian reformasi birokrasi dan akuntabilitas pemerintah Kabupaten/ Kota di DIY terus meningkat secara berkelanjutan. Capaian Pemda DIY pada isu hulu sekurangnya adalah raihan Reformasi Birokrasi Pemda DIY berpredikat A, Predikat SAKIP AA 5 tahun berturut-turut sejak tahun 2018, Opini BPK Wajar Tanpa Pengecualian 13 kali berturut-turut, Predikat ?Sangat Baik? untuk penerapan Sistem Merit ASN, serta peringkat 2 penerapan SPBE Level Provinsi. Namun demikian, dari isu hilir masih terdapat masalah-masalah pembangunan terkait capaian pembangunan yang perlu menjadi perhatian diantaranya terkait angka kemiskinan dan ketimpangan di DIY yang belum optimal dientaskan. Pada Tahun 2022 ekonomi DIY tumbuh positif 5,15%, disertai capaian Indeks Pembangunan Manusia 80,64 di atas rerata nasional yang menunjukkan perbaikan kondisi sosial ekonomi. Akan tetapi capaian DIY pada angka kemiskinan 11,49 dan rasio Gini 0,459 yang berada di atas rerata nasional menjadi perhatian publik serta dibahas dalam berbagai sudut pandang. Masalah kemiskinan dan ketimpangan di daerah perlu diselesaikan secara kolaboratif lintas wilayah, lintas sektor dan lintas aktor. Oleh karena itu, isu hulu dan hilir double track ini perlu disinkronkan melalui upaya Reformasi Birokrasi Tematik (RB Tematik) yang telah diluncurkan oleh Menpan RB, pada 21 Oktober 2022 di Universitas Gadjah Mada lalu. Agar reformasi birokrasi bukan hanya tumpukan kertas, tetapi dapat memiliki dampak untuk masyarakat. ? Presiden Joko Widodo dalam Pembukaan Rakornas Kepala Daerah dan Forkopimda se-Indonesia Tahun 2023 telah menginstruksikan kepada pimpinan daerah untuk berkontribusi pada penurunan kemiskinan ekstrem sampai 0% pada tahun 2024 serta penurunan stunting. Oleh karena itu, Saya mengingatkan kepada Bupati/ Walikota dan Kepala OPD untuk memberikan dukungan penuh pada pelaksanaan Reformasi Birokrasi Tematik terutama pada Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem dengan semangat kolektif ?Jogja Satu Bangkit Bersama?, sebagaimana telah Saya sampaikan pada peluncuran RB tematik lalu. Isu hulu-hilir dari reformasi birokrasi yang berdampak, perlu disikapi dengan perubahan pola pikir serta upaya nyata birokrasi dan ASN untuk membangun praktik good governance dan menerapkan budaya organisasi SATRIYA Ber-AKHLAK secara menyeluruh dan bertahap. Terdapat tahapan yang dibangun dari level bawah sampai atas secara berjenjang, dari output-outcome sampai dengan pengukuran dampak kepada publik. Pada situasi terkini, kepercayaan publik terhadap birokrasi menurun akibat fenomena perilaku oknum ASN dan keluarganya yang berperilaku tidak patut, melakukan pelanggaran kode etik dan aturan disiplin ASN. ? Fenomena flexing harta kekayaan dan gaya hidup mewah melalui media sosial oleh oknum pejabat publik/ASN yang tidak sesuai dengan profil laporan kekayaan penyelenggara negara akhir-akhir ini, telah mencederai upaya peningkatan akuntabilitas dan praktik tata kelola pemerintahan yang bersih. Dalam kesempatan ini, mohon menjadi perhatian seluruh Bupati/ Walikota, Kepala OPD, dan seluruh ASN untuk meningkatkan kepekaan atas isu hilir pembangunan terkait kesejahteraan masyarakat dan upaya masyarakat untuk bangkit dari pandemi. Alih-alih menggunakan sosial media untuk mencitrakan kekayaan dan kemewahan gaya hidup pribadi, akan lebih baik kita sebarkan informasi yang terang, jujur dan bijak kepada masyarakat tentang upaya-upaya penyediaan layanan publik terbaik untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Bapak/ Ibu Bupati/ Walikota, Pimpinan DPRD dan OPD, serta hadirin yang terhormat, Pemda DIY pada tahun 2023 memiliki tema pembangunan ?Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Sektor Unggulan.? Capaian indikator pembangunan DIY pada tahun 2023 yang telah ditargetkan pada dokumen RPD Tahun 2023-2026 akan berkesinambungan dengan pelaksanaan dokumen RPJMD DIY 2022-2027 ke depan. Untuk itu Saya mohon Bapak/ Ibu semua dapat bekerja sama kolaboratif lintas sektor untuk memenuhi target-target pembangunan untuk memenuhi tujuan Meningkatkan Kesejahteraan Sosioekonomi dan Sosiokultural Masyarakat dan Terwujudnya reformasi Tata Kelola Pemerintah yang baik (good government). Dalam rangka tujuan pembangunan tersebut dan sesuai arahan Presiden, Saya harapkan Bupati/ Walikota dapat cermat dan seksama menerbitkan kebijakan yang menimbulkan tarif agar tidak menambah beban masyarakat dan berdampak pada inflasi. Hal tersebut akan berkesinambungan dengan tema RKPD DIY Tahun 2024 ?Pemerataan Aksesibilitas Layanan Publik yang Berkualitas dan Aktivitas Ekonomi Berbasis Sektor Unggulan.? Dalam mengatasi kemiskinan dan ketimpangan perlu fokus pada pemerataan aksesibilitas layanan publik dan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah yang relatif tertinggal dengan mengedepankan reformasi kalurahan sebagai konsep sekaligus strategi untuk mencapai hal tersebut. Saya harapkan reformasi kalurahan dapat segera diimplementasikan dengan memperhatikan diferensiasi kekhasan wilayah dalam menghasilkan produk barang/jasa/ layanan yang menjadi potensi unggulan masing-masing Kabupaten/ Kota. Mengantisipasi Tahun 2024 ke depan, Bupati/ Walikota bersama Forkopimda untuk bersama-sama menjaga stabilitas politik dan keamanan menuju Pemilu 2024. Bapak/Ibu hadirin sekalian yang berbahagia, ? Saya sampaikan apresiasi atas kinerja seluruh OPD yang telah mencapai predikat baik pada hasil Penilaian Kinerja Kegiatan Instansi pada triwulan I, 2023 ini. Penilaian tersebut terus disempurnakan secara berkelanjutan agar kinerja OPD semakin relevan dan berkorelasi dengan capaian sasaran Pemda DIY dan manfaat pembangunan yang diterima masyarakat. Berkenaan dengan penilaian kinerja OPD/ Pengguna Anggaran/ Kuasa Pengguna Anggaran perkenankan Saya untuk memberikan apresiasi sebagai berikut:
Dinas Komunikasi dan Informatika, dengan predikat Baik;
Badan Penanggulangan Bencana Daerah, dengan predikat Baik;
Balai Layanan Perpustakaan, dengan predikat Baik;
Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 5 Yogyakarta, dengan predikat Cukup. Atas capaian tersebut, Saya ucapkan selamat untuk perangkat daerah yang mencapai kinerja tertinggi, dan bagi yang masih berada di bawah, untuk tetap bersemangat? meningkatkan kualitas dan memperbaiki diri. ? Untuk itu, Saya senantiasa mengingatkan agar Kepala OPD menjadikan hasil triwulan ini sebagai lesson learnt untuk menapaki capaian kinerja tahun 2023. Mari kita tingkatkan kolaborasi dan inovasi pelayanan publik. ? Selanjutnya, Saya harapkan inovasi pelayanan publik yang telah dibina, didampingi sampai yang telah diakui sebagai prestasi daerah di kancah nasional melalui Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik, Kemenpan RB terus didukung keberlanjutannya, dan dimanfaatkan untuk kemaslahatan masyarakat. Bapak Menko, dan Bapak/Ibu sekalian yang saya hormati, Saya mewakili Pemda DIY mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia, Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud Mahmodin, S.H., S.U., M.I.P., dan Prof. Dr. Purwo Santoso, M.A. Guru Besar Departemen Ilmu Politik dan Pemerintahan Universitas Gadjah Mada atas kehadiran, masukan dan inspirasinya dalam rangka meningkatkan akuntabilitas, integritas, dan kepatutan publik ASN. Sebelum mengakhiri sambutan, perkenankan Saya mengutip tembang Mijil, ?Dedalane guno lawan sekti, kudu andhap asor, Wani ngalah dhuwur wekasane, Tumungkula yen dipun dukani, Bapang den simpangi, ono catur mungkur.? Tembang tersebut bermakna kita sebagai insan kamil hendaklah beriman dan berilmu, pandai menempatkan diri, menghargai orang lain, mampu mengendalikan diri, selalu intropeksi diri, bersikap sederhana dan tidak berlebih-lebihan, serta menjauhkan diri dari prasangka buruk, fitnah ataupun pergunjingan. Maka dari itu, mari kita mawas diri dan senantias berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar segala usaha membawa berkah dan keselamatan bagi semua. Amin ? Sekian, terima kasih. Wassalamu?alaikum Wr. Wb. ? Yogyakarta,? 17? Mei 2023 ? Sambutan APEL PEMBENTUKAN PROGRAM POLISI RW (POLISI JAGA WARGA) DAN PELANTIKAN PETUGAS POLISI RW (PAssalamu?alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Salam sejahtera untuk kita semua. ? Yang saya hormati :
Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, kita masih diberikan rahmat kesehatan dan kesempatan, untuk hadir dalam acara apel pembentukan program Polisi Jaga Warga (Polisi RW) dan pelantikan Polisi Jaga Warga di wilayah DIY. Hadirin sekalian, ? Saat ini, Indonesia dihadapkan pada situasi yang cukup dinamis dan fluktuatif, seiring mendekatnya agenda Pemilu dan Pilkada Serentak yang akan dilaksanakan pada tahun 2024. Dalam berbagai hal, dinamika kehidupan masyarakat di wilayah DIY sangat mempengaruhi situasi nasional. ? DIY dikenal sebagai miniatur Indonesia, dengan karakter demografis masyarakat yang sangat heterogen. Keanekaragaman ini, adakalanya mewarnai situasi kamtibmas di wilayah, seperti munculnya tindak kekerasan, kejahatan jalanan, KDRT, penyakit masyarakat dan sosial, maupun kasus kriminalitas lainnya. ? Atas fenomena itulah, pada hari ini, saya mengapresiasi program Polisi RW yang diluncurkan POLRI, sebagai salah satu strategi untuk menekan dan mengantisipasi timbulnya gangguan Kamtibmas, seiring upaya menciptakan kondusifitas masyarakat. ? Melalui Polisi Jaga Warga, POLRI bermitra dengan unsur masyarakat, lembaga kemasyarakatan, dan unsur pemerintah daerah, untuk berkolaborasi mencari solusi permasalahan gangguan Kamtibmas, meningkatkan kesadaran hukum, dan memperkuat kepedulian masyarakat terhadap keamanan bersama. ? Besar harapan, agar Polisi RW terus mengedepankan kearifan lokal dalam melaksanakan kewajiban, seiring pemahaman atas prinsip Desa Mawa Cara, Negara Mawa Tata. Bahwasanya setiap entitas memiliki tata dan aturan yang harus dihormati, selaras artinya dengan pepatah ?Di mana bumi dipijak, disitu langit dijunjung?. ? Dengan berbagai potensinya, Polisi RW juga berpotensi memperkuat kelompok jaga warga, dengan bersinergi menjalin komunikasi dan berinteraksi langsung dengan masyarakat di lingkungannya. Selain itu, Polisi RW juga diharapkan mampu memberikan informasi maupun mencari informasi, dengan memperhatikan berbagai situasi yang ada di masyarakat. ? Dengan pendekatan tersebut, diharapkan tercipta daya tangkal dan daya cegah terhadap potensi gangguan keamanan, serta mampu menjadi problem solving di lingkungan masyarakat. Senantiasa kedepankan prinsip kehati-hatian dalam setiap tugas, pastikan ketaatan sesuai dengan prosedur tetap dengan mengedepankan rasa? kemanusiaan, agar Polisi Jaga Warga dapat menjadi sejatinya mitra dan sahabat masyarakat. ? Terakhir, saya mengajak semua pihak untuk mendukung berjalannya program ini. Semoga ke depan, ruang silaturahmi antara POLRI dan seluruh elemen masyarakat semakin solid. Dengan terciptanya situasi keamanan yang kondusif, diharapkan sendi-sendi kehidupan masyarakat dapat berjalan dengan baik, dalam mewujudkan kehidupan masyarakat aman, tenteram, dan damai dapat. ? Dengan visi dan misi itulah, saya mengiringi Peluncuran Polisi Jaga Warga di wilayah Polda DIY. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa menunjukkan jalan lurus-Nya kepada kita semua, dalam turut mewujudkan masyarakat yang harmonis dan sejahtera. ? Wassalamu?alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. ? Yogyakarta, 17 Mei 2023 ? Sambutan SOSIALISASI PENGUATAN KELEMBAGAAN BUM DESAAssalamu?alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Salam sejahtera untuk kita semua. ? Yang kami hormati:
? Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya kita dapat hadir pada acara Sosialisasi Penguatan Kelembagaan BUM Desa dalam keadaan sehat wal?afiat. ? Atas nama pemerintah daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, saya mengucapkan selamat datang kepada Wakil Dewan Perwakilan Rakyat RI dan Sekretaris Jenderal Kementerian Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI. Sebuah kehormatan bagi kami, DIY menjadi salah satu tempat yang dipilih untuk sosialisasi penguatan kelembagaan BUM Desa oleh pemerintah pusat. ? Hadirin sekalian, Kehadiran BUM Desa ditujukan untuk mendayagunakan segala potensi ekonomi, kelembagaan perekonomian, serta potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia untuk? meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Oleh karena itu, sebagai badan usaha yang bercirikan desa, BUM Desa membantu penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan juga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat desa. Dalam praktiknya, BUM Desa perlu melakukan transformasi untuk penguatan ekonomi di desa, khususnya transformasi digital. Sebab, ekonomi pedesaan menjadi salah satu penyelamat di saat perekonomian di perkotaan terganggu. Bahkan, desa saat ini merupakan basis kegiatan ekonomi yang produktif. ? Hadirin sekalian, Sosialisasi e-catalog yang dilaksanakan hari ini merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam penguatan BUM Desa. Selain itu juga, menjadi upaya dalam percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2022 tentang P3DN. Saya berharap, para pengusaha lokal UMKM dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk dapat memasarkan produknya. pembangunan di desa. Dalam kesempatan Sehingga, produk unggulan desa dapat lebih dikenal dan menjangkau pasar yang lebih luas. Demikian yang dapat saya sampaikan. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa meridhai upaya kita dalam mengembangkan ekosistem ekonomi digital di desa. Sekian. Wassalamu?alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. ? Yogyakarta, 16 Mei 2023 ? Sambutan PENANDATANGANAN PRASASTI HARI JADI KONIAssalamualaikum Wr., Wb., Salam Damai Sejahtera bagi Kita Semua. ? Yang saya hormati: Ketua, Jajaran?Pengurus, dan Segenap Keluarga Besar KONI DIY, Para Tamu Undangan, serta Hadirin sekalian. ? Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Kuasa, karena masih memperkenankan kita semua untuk hadir di sini dalam keadaan sehat wal?afiat, tanpa kekurangan suatu apapun. Pada hari yang bersejarah ini, pertama-tama saya, atas nama Pemerintah Daerah DIY, menyampaikan apresiasi mendalam serta ucapan selamat, kepada KONI DIY serta pihak-pihak terkait, atas keberhasilannya menelusuri sejarah eksistensi KONI di DIY. Perlu saya singgung sedikit, bahwa dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan, tercatat adanya komitmen kuat, untuk menjadikan olahraga sebagai katalisator pencapaian pembangunan nasional secara umum. Sebuah komitmen yang lahir dari kesadaran. Bahwa pembangunan nasional di bidang keolahragaan, dipandang krusial serta relevan dengan upaya peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan manusia, serta bahwa peningkatan prestasi olahraga merupakan salah satu alternatif, bagi upaya meningkatkan harkat dan martabat bangsa di tingkat internasional. Adapun terkait Olahraga Prestasi, dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi keolahragaan dipandang sebagai hal yang niscaya dan memiliki tingkat urgensitas tinggi. ? Hadirin sekalian, Kembali ke konteks kita hari, 56 Tahun sudah, KONI DIY mengelola, membina, mengembangkan & mengkoordinasikan seluruh pelaksanaan kegiatan olahraga prestasi?di DIY. Tentu kita sepaham, bahwa kepastian atas usia dan hari jadi ini penekanannya bukan pada aspek identitas semata. Melainkan, semoga Hari Jadi yang nantinya akan diperingati setiap tahun, dapat menjadi milestone utama, dalam mewujudkan cita-cita besar Pembangunan Keolahragaan di Indonesia sebagaimana Undang-undang Nomor 11 Tahun 2022 tersebut, dimana DIY sungguh-sungguh dapat menjadi penyangga pembinaan prestasi olahraga nasional: Dari Jogja untuk Indonesia. Sekian dan terima kasih. ? Wassalamu?alaikum Wr. Wb. Yogyakarta, 16 Mei 2023 ? |
- PERINGATAN HARI JADI KE-107 KABUPATEN SLEMAN
- Sambutan PEMBUKAAN MUSYAWARAH DAERAH DPD PERKUMPULAN PENYANDANG DISABILITAS INDONESIA (PPDI) DIY
- Sambutan DEKLARASI YOGYAKARTA KOTA LENGKAP
- SAMBUTAN SELAMAT DATANG FORUM VISI KEPALA DAERAH TERHADAP BUMD SEBAGAI AGEN PEMBANGUNAN DAERAH YAN
- Sambutan KUNJUNGAN KERJA RB, SAKIP DAN PELAYANAN PUBLIK PROVINSI LAMPUNG