PERINGATAN HARI JADI KE-107 KABUPATEN SLEMAN
Assalamu?alaikum Wr. Wb.
Salam Sehat dan Sejahtera bagi kita semua,
Yang saya hormati:
-
Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo selaku Bupati Kabupaten Sleman beserta seluruh jajarannya;
-
Bapak Haris Sugiharta, SIP. beserta seluruh anggota DPRD? Kabupaten Sleman;
-
Jajaran Forkopimda Kabupaten Sleman;
-
Para tamu Undangan dan Hadirin, serta segenap warga Sleman yang saya cintai.
?
MARILAH kita panjatkan puji syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Kuasa atas perkenan-Nya, sehingga kita masih dapat merayakan Hari Jadi Kabupaten Sleman Ke-107 pada hari ini, Senin Legi, 15 Mei 2023. Masih dalam suasana penuh khidmat, sahaja bulan Syawal, dan sucinya Hari Idul Fitri, adalah tepat saatnya, jika saya pun turut mengucapkan: ?Selamat Idul Fitri Tahun 1444 Hijriyah, Minal Aidin wal Faizin, Mohon Maaf Lahir dan Batin?.
Warga Sleman yang berbahagia,
?
Perayaan hari jadi Kabupaten Sleman tahun ini kian bermakna, karena dilandasi oleh gareget Nyawiji lan Murakabi, yang berarti semangat satu padu untuk kesejahteraan Sleman Sembada.
?
Sejatinya, Nyawiji lan Murakabi, dapat ditempuh melalui rangkaian proses yang muncul dari ajaran luhur Tridharma, yang selengkapnya menyiratkan pesan:? ?Mulat sarira hangrasa wani?;? ?Rumangsa m?lu andarb?ni; dan ?Wajib melu hangrungkebi", atau dapat difahami sebagai nilai-nilai introspeksi-mawas diri, merasa ikut memiliki, dan selanjutnya berkewajiban ikut membela dan mempertahankan.
Setiap warga Sleman harus menyadari, bahwa perwujudan Sleman Sembada, memang tidak bisa lepas dari masyarakat sebagai subjek aktif, tentu dengan didukung koordinasi dan tata kelola oleh aparat pemerintah daerah. Dari hasil introspeksi itulah, secara alamiah, akan melahirkan bersit rasa cinta untuk turut memiliki dan mencintai, hingga pada akhirnya menggelorakan rasa untuk turut membela marwah Kabupaten Sleman yang dicintainya. Keseluruhan proses itu, haruslah dijalin melalui kerja bersama, gotong-royong, dan golong gilig, seiring terciptanya harmoni Manunggaling Warga lan Pamong.
?
Saya berharap, agar nilai-nilai Nyawiji lan Murakabi itu dapat senantiasa meresap-merasuk di hati sanubari, terutama dalam upaya memulihkan kondisi pasca pandemi, seiring menyongsong masa depan yang lebih baik. Bagaimanapun, Nyawiji lan Murakabi bukanlah ?kata benda? dan sekadar ?wacana?, tetapi harus menjadi ?kata kerja? yang berlanjut dalam ?harmonisasi pembangunan? untuk mewujudkannya. Wacana itu akan tercapai menjadi realita hanya atas dukungan, partisipasi dan kontribusi dari segenap warga Sleman tanpa terkecuali, siapa pun dia.
?
Dengan pesan dan harapan itulah, saya menyambut baik Peringatan Hari Jadi Kabupaten Sleman tahun ini. Dan semoga-lah pula, Tuhan Sang Kuasa Cipta berkenan melimpahkan berkah serta rahmat-Nya bagi keselamataan, kesejahteraan, serta kedamaian. Dirgahayu-lah Kabupaten Sleman dan seluruh warganya yang ke-107!
?
Sekian, terima kasih.
Wassalamu?alaikum Wr. Wb.
Yogyakarta, 15 Mei 2023
?
Sambutan PEMBUKAAN MUSYAWARAH DAERAH DPD PERKUMPULAN PENYANDANG DISABILITAS INDONESIA (PPDI) DIYAssalamualaikum Wr., Wb., Salam Damai Sejahtera bagi Kita Semua. ? Yang saya hormati: Ketua, Jajaran Pengurus, dan para anggota Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) DIY. ? Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Kuasa, yang masih memperkenankan kita semua untuk hadir di sini dalam keadaan sehat wal?afiat, tanpa kekurangan suatu apapun. ? ? Hadirin sekalian, Tentunya sudah familier dengan Sustainable Development Goals (SDGs), yang pada intinya lahir dari sebuah ?pencerahan?, bahwa kunci peradaban yang maju dan besar adalah pada kerjasama dan sinergi: ?Left No One Behind? dalam seluruh aspek kehidupan, mulai dari level terkecil hingga terbesar, dimana tujuan utamanya adalah terwujudnya peradaban yang ?Memanusiakan Manusia?. Kita pun tahu, bahwa suatu komunitas, apa pun itu bentuknya, harus senantiasa memberi manfaat serta kontribusi positif bagi anggotanya, dan di saat yang sama, eksistensinya harus dapat dirasakan dan dinikmati pula oleh lingkungan fisik dan sosialnya. Sehingga, dalam konteks DPD PPDI DIY, tentu kita sepakat, bahwa momentum Musyawarah Daerah ini seyogyanya tidak semata-mata dipandang sebagai pemenuhan kewajiban formal organisasi. Melainkan, perlu dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk menggali potensi dan mendeteksi peluang, demi kebaikan dan kemajuan semua. Selanjutnya, spesifik berkaitan dengan disabilitas, penting untuk saya sampaikan, bahwa pada tanggal 20 Mei 2022, telah ditetapkan Peraturan Daerah DIY Nomor 5 Tahun 2022 tentang Pelaksanaan Penghormatan, Perlindungan, dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas. Ini merupakan revisi atas Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2012 tentang Perlindungan dan Pemenuhan Hak-hak Penyandang Disabilitas. Revisi ini salah satunya dilatar belakangi oleh fakta, bahwa dewasa ini pembacaan terhadap persoalan disabilitas sudah mengalami banyak perubahan: disabilitas tidak lagi dilihat sebagai abnormalitas atau bahkan ketidakmampuan, tetapi ?hanya? sebagai salah satu bentuk diversitas, serta bahwa terminologi dan konsep ?dis-able? sendiri pun sebenarnya sudah bergerak ke arah ?difabel?, yang merupakan akronim serapan dari kata ?Differently Able People?. ? Hadirin sekalian, Perda yang baru? ini dimaksudkan sebagai pedoman bagi seluruh stakeholder terkait, sekaligus sebagai penegasan bahwa saudara-saudara berhak dan wajib untuk terlibat. Maka, memanfaatkan momentum Musyawarah Daerah ini, saya juga mengundang DPD PPDI DIY untuk mempelajari dengan cermat substansi Perda dimaksud, sehingga dapat dijadikan salah satu pertimbangan dalam membangun program kerja ke depannya. Mari, kita pahami koridor peran, fungsi, dan posisi masing-masing, sebagai bekal bagi kemitraan yang efektif dan efisien. Mari tingkatkan komunikasi, kolaborasi, dan sinergi, dalam upaya mewujudkan peradaban yang ?no one left behind?. ? Saudara-saudara yang saya hormati, Sekian yang perlu saya sampaikan. Selamat bermusyawarah, dan dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, Musyawarah Daerah DPD PPDI DIY Tahun 2023 saya nyatakan resmi dibuka. Terima kasih. ? Wassalamu?alaikum Wr. Wb. Yogyakarta, 15 Mei 2023 ? Sambutan DEKLARASI YOGYAKARTA KOTA LENGKAPAssalamu?alaikum Wr. Wb., Salam sejahtera bagi kita semua. ? Yang terhormat Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional RI, Bapak Hadi Tjahjanto. ? Yang saya hormati:
Seraya mengucapkan puji-syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT., mewakili Pemda DIY dan masyarakat, saya mengucapkan ?Selamat Datang? kepada Bapak Menteri dan segenap jajarannya. Kehadiran Bapak Menteri kali ini, akan mendeklarasikan Kota Yogyakarta sebagai Kota Lengkap. Deklarasi Yogyakarta sebagai Kota Lengkap akan memberikan banyak manfaat, seiring terpenuhinya sejumlah kriteria, seperti sudah adanya pemetaan dari tingkat kalurahan, kecamatan hingga kota. ? Saya mewakili Pemda DIY, memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kota Yogyakarta dan? Dinas Pertanahan dan Tata Ruang Kota Yogyakarta,? atas sinergisitas yang telah dilaksanakan, sehingga Kota Yogyakarta meraih predikat Lengkap. ? Tentu menjadi harapan kita semua, bahwa capaian ini, dapat meningkatkan kualitas tata kelola tanah dari sisi kepastian hukum, mengurangi potensi konflik dan sengketa, meminimalisir pergerakan mafia tanah, mendukung proses digitalisasi tata kelola tanah, dan mendukung kejelasan investasi di Kota Yogyakarta. Akhir kata, demikian yang dapat saya sampaikan pada kesempatan ini. Saya ucapkan SELAMAT kepada Kota Yogyakarta, atas predikat Lengkap yang diraih. Semoga prestasi ini, menjadi motivator bagi Pemerintah Kota Yogyakarta dan segenap masyarakatnya, untuk memanfaatkan tanah dengan bijak dan produktif. ? Terima kasih. Wassalammu?alaikum Wr. Wb. Yogyakarta,? 11 Mei 2023 ? SAMBUTAN SELAMAT DATANG FORUM VISI KEPALA DAERAH TERHADAP BUMD SEBAGAI AGEN PEMBANGUNAN DAERAH YANAssalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Salam Damai Sejahtera Bagi Kita Semua, Yang saya hormati: ?
ADALAH suatu kehormatan, bahwa Daerah Istimewa Yogyakarta, dipilih menjadi ajang kegiatan Forum Visi Kepala Daerah Terhadap BUMD Sebagai Agen Pembangunan Daerah Yang Profesional dan Menjauhkan BUMD Dari Intervensi Politik Daerah. Kehormatan itu kian bermakna, seiring agenda penyerahan anugerah dalam berbagai nominasi. Harapan saya, semoga suasana Yogyakarta kondusif dalam mendukung suksesnya acara ini. ? Hadirin sekalian yang saya hormati, ? Saat ini, BUMD?termasuk diantaranya Bank Pemerintah Daerah, dituntut beradaptasi terhadap bergulirnya Revolusi Industri 4.0, yang ditandai dengan pemanfaatan berbagai teknologi di bidang layanan jasa keuangan, dan adaptif pula terhadap ekspektasi publik akan layanan finansial yang cepat, efisien, dan aman.
Seiring upaya adaptasi tersebut, Bank Pembangunan Daerah juga dituntut untuk selaras dengan Visi dan Misi Pemerintah Daerah. Dalam hal ini, Daerah Istimewa Yogyakarta telah menetapkan fondasi kebijakan, sebagaimana yang saya sampaikan dalam Visi dan Misi Gubernur DIY tahun 2022-2027, yaitu: ? ?Mewujudkan Pancamulia Masyarakat Jogja melalui Reformasi Kalurahan, Pemberdayaan Kawasan Selatan, serta Pengembangan Budaya Inovasi dan Pemanfaatan Teknologi Informasi? ? Visi dan misi tersebut mencerminkan upaya pemberdayaan aparat dan masyarakat; serta perubahan mindset dan cultural set; melalui aksi-aksi inovatif dan optimalisasi teknologi, dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sehingga dalam hal ini, Bank BPD DIY dituntut untuk tidak sekedar menghasilkan profit atas kinerja keuangan, tetapi juga memberikan social benefit bagi masyarakat. ? Dari sisi kinerja keuangan Bank BPD DIY, dapat saya saya sampaikan, bahwa sampai dengan tahun 2022, kinerja keuangan Bank BPD DIY menunjukkan nilai aset senilai Enam Belas Koma Delapan Lima Triliun Rupiah, dengan pertumbuhan rata-rata per tahun sebesar 8,87 persen. Adapun DPK atau Dana Pihak Ketiga mencapai Dua Belas Koma Lima Dua Triliun Rupiah, atau tumbuh rata-rata 9,01 persen per tahun. Adapun nilai kredit mencapai Sembilan Koma Sembilan Sembilan Triliun Rupiah, dengan pertumbuhan rata-rata per tahun mencapai 7,52 persen, dan laba mencapai Tiga Ratus Enam Puluh Dua Koma Lima Miliar Rupiah, dengan pertumbuhan per tahunnya sebesar 3,87 persen. ? Adapun terkait dengan social benefit, dapat saya sampaikan, bahwa Bank BPD DIY telah menunjukkan keberpihakan terhadap UMKM. Dukungan Bank BPD DIY kepada UMKM dapat dilihat dari komposisi kredit yang didominasi oleh penyaluran kredit kepada segmen UMKM. Dari keseluruhan kredit produktif Bank BPD DIY, sebesar 60% atau senilai Tiga Koma Dua Satu Triliun Rupiah disalurkan kepada segmen UMKM.
Kedepannya, dalam upaya meningkatkan social benefit bagi masyarakat, maka Bank BPD DIY diharapkan dapat berkolaborasi dengan mitra strategis-potensial, untuk berpartisipasi dalam edukasi literasi finansial dan edukasi layanan keuangan digital, bagi aparat kalurahan dan warga masyarakat. Hal ini penting dilakukan, untuk memutakhirkan makna gemi nastiti ngati-ati dalam manajemen keuangan keluarga, seiring upaya mempromosikan penggunaan financial technology kepada aparat kalurahan untuk mendukung Reformasi Kalurahan. ? Selanjutnya, dalam upaya menjaga integritas, diperlukan penyelarasan komitmen melalui mekanisme komunikasi dan koordinasi berkelanjutan, antara Pemda DIY dengan Bank BPD DIY. Bagaimanapun, sejak awal didirikan, Bank BPD DIY dirancang untuk mendorong pembangunan di DIY. Dalam hal ini, pemaknaan dan implementasi good governance oleh Pemda DIY, harus selaras dan didukung pula oleh komitmen menerapkan Corporate Governance oleh Bank BPD DIY. Dan selaras dengan tema hari ini, prinsip dan komitmen implementasi good governance dan corporate governance itulah, yang juga menjadi tameng atas berbagai upaya politisasi BUMD. ?
Hadirin sekalian, ? Saya meyakini, human capital merupakan salah satu unsur terpenting dari aset tak berwujud organisasi. Menyikapi hal tersebut, saya secara konsisten menekankan pentingnya implementasi talent pool atau manajemen talenta, sebagai upaya kaderisasi dan estafet kepemimpinan di Bank BPD DIY. Implementasi manajemen talenta yang berkualitas, pada akhirnya akan menghasilkan kompetensi SDM yang terkoneksi dengan strategi organisasi, dan pada akhirnya memberikan dampak terhadap peningkatan kinerja. Dengan demikian, manajemen talenta juga menjadi sebuah strategi peningkatan kualitas pelayanan BPD kepada seluruh klien-nya, seiring implementasi budaya mutu berkelanjutan, didukung oleh sumber daya manusia terbaik yang dimilikinya. ? Dengan ilustrasi seperti itulah, disertai ucapan ?Selamat Datang? di Yogyakarta, saya berharap, agar para peserta dapat berdiskusi dan melahirkan inspirasi bagi pengembangan BUMD di Indonesia. Teriring pula ucapan selamat kepada para penerima penghargaan. Akhir kata, selamat mengikuti seluruh rangkaian acara hingga paripurna!
Sekian, terima kasih. Wassalamu?alaikum Wr. Wb. Yogyakarta, 11 Mei 2023 ? Sambutan KUNJUNGAN KERJA RB, SAKIP DAN PELAYANAN PUBLIK PROVINSI LAMPUNGAssalamu?alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita semua ? Yang saya hormati Ketua beserta rombongan dari Pemerintah Provinsi Lampung, perwakilan OPD di lingkungan Pemerintah Daerah DIY dan hadirin sekalian. ? Puji syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada hari ini kita masih diberi kesempatan untuk hadir bertemu dan berdiskusi dalam rangka Kunjungan Kerja Pemerintah Provinsi Lampung ke Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta dalam keadaan sehat wal?afiat. ? Atas nama masyarakat serta Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, Saya mengucapkan ?Sugeng Rawuh, Selamat Datang? di Yogyakarta kepada seluruh rombongan yang hadir hari ini. ? Hadirin sekalian, ? Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) DIY 2022 kembali meraih predikat AA, dan terhitung sudah menjadi yang kelima kalinya berturut-turut tertinggi di Indonesia, sejak tahun 2018 lalu. Selain SAKIP, Reformasi Birokrasi DIY meraih predikat A, mempertahankan predikat yang sama pada tahun-tahun sebelumnya. Selain SAKIP, Reformasi Birokrasi DIY meraih predikat A, mempertahankan predikat yang sama pada tahun-tahun sebelumnya. Prestasi yang diterima DIY adalah sebuah motivasi untuk meningkatkan pelayanan. Saat ini, ASN di DIY memang sudah berubah secara pola pikir. Aparatur DIY telah berubah dari pangreh praja menjadi pelayan masyarakat (public servant). Pelayanan publik pada pemerintah adalah mutlak. Pemerintah wajib melayani, membangun akuntabilitas, menguatkan nilai publik dari setiap outcome pembangunan yang dicapai, dan peka terhadap perubahan, karena perubahan merupakan keniscayaan. Kami menempatkan ASN tidak hanya sebagai pekerja kantoran pada sektor publik, tapi juga dia dibebani pemahaman sebagai pekerja peradaban (insan peradaban). Tuntutan-tuntutan perubahan zaman akan dapat dijawab oleh DIY melalui perubahan mindset tersebut. Bahwa ASN tidak sekedar menjadi pekerja kantoran yang punya kewajiban melayani masyarakat saja, tapi merupakan pekerja peradaban yang memang harus terus mengikuti perubahan zaman. Pemerintah Daerah DIY dalam upaya untuk membangun praktik good governance dan birokrasi SATRIYA Ber-AKHLAK tidak dapat dilakukan secara instan. Terdapat tahapan yang dibangun dari level bawah sampai atas secara berjenjang, dari output-outcome sampai dengan pengukuran dampak kepada publik. Semua daerah baik kabupaten/kota maupun provinsi memahami apa yang menjadi tujuan perubahan birokrasi, sehingga hal itulah yang mampu mengantarkan SAKIP dan RB DIY menjadi percontohan di Indonesia. ? Hadirin sekalian, ? Kami juga memegang teguh dasar filosofi Hamemayu Hayuning Bawana dalam rangka melaksanakan pembangunan dalam manajemen pemerintahannya. Hamemayu Hayuning Bawana sebagai cita-cita luhur untuk menyempurnakan tata nilai kehidupan masyarakat Yogyakarta berdasarkan nilai budaya daerah yang perlu dilestarikan dan dikembangkan. ? Dengan dasar filosofi tersebut, maka kondisi yang ingin dicapai yaitu ?Terlaksananya pelayanan pemerintah yang handal, efisien dan transparan dalam suasana kehidupan yang aman dan tenteram dalam kerangka otonomi daerah?. Guna mewujudkan hal tersebut, aparatur Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta diharapkan dapat membangun pola pikir, sikap, dan perilaku sehari-hari dalam bekerja dan berinteraksi dengan memperhatikan dan memegang teguh ajaran moral ?sawiji, greget, sengguh, ora mingkuh? (konsentrasi, semangat, percaya diri dengan rendah hati, dan bertanggung jawab). Sifat-sifat inilah yang diharapkan dapat menjiwai seorang aparatur dalam menjalankan tugasnya. ? Demikian sekiranya sedikit gambaran yang dapat kami sampaikan sebagai pengantar dalam pertemuan ini. Telah hadir perwakilan dari OPD terkait yang siap untuk berdiskusi. ? Terima kasih. ? Wassalamu?alaikum Wr. Wb. ? Yogyakarta, 11 Mei 2023 ? |
- Sambutan PENGAWASAN PENDAHULUAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH TAHUN 2023
- SAMBUTAN SYAWALAN KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
- Sambutan PELUNCURAN BUKU DAN PENANDATANGANAN PRASASTI MUSEUM JEJAK SEJARAH PERUMDA PDAM TIRTAMARTA
- Sambutan PEMBUKAAN GAPPY & SCH WEDDING FESTIVAL 2023
- SAMBUTAN LEPAS SAMBUT KOMANDO RESOR MILITER 072/ PAMUNGKAS