PENYERAHAN PENGHARGAAN PARITRANA AWARD TAHUN 2022
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Salam sejahtera bagi kita semua.
?
Yang Saya hormati,
-
Kepala Kantor? Cabang? BPJS Ketenagakerjaan Yogyakarta dan jajarannya;
-
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY;
-
Ketua DPP APINDO DIY;
-
Ketua Serikat Pekerja SPSI DIY;
-
Para Ahli Pemerhati Masalah Ketenagakerjaan;
-
Perwakilan Perusahaan;
-
Hadirin dan Tamu Undangan sekalian.
?
Puji syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada hari ini kita masih diberi kesempatan untuk mengikuti Penyerahan Penghargaan Paritrana Award Tahun 2022 dalam keadaan sehat wal?afiat.
?
Hadirin sekalian,
?
Jaminan sosial ketenagakerjaan memiliki arti penting dalam meningkatkan kesejahteraan para pekerja. Oleh karena itu negara telah menyusun landasan kebijakannya dengan pembentukan Undang Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional serta UU Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial yang meliputi BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.
?
Pemerintah berperan penting dalam menerbitkan regulasi, sedangkan pemberi kerja juga berperan penting melalui komitmennya untuk mendaftarkan seluruh tenaga kerja pada program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.
?
Kami sangat mengapresiasi dan mendukung sepenuhnya Paritrana Award karena mempunyai tujuan yang sangat mulia, yaitu untuk membangun kesadaran akan pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan dan memperluas cakupan kepesertaan melalui dukungan Pemda, perusahaan, dan stakeholder lainnya.
?
Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia dan BPJS Ketenagakerjaan yang menginisiasi terselenggaranya Paritrana Award. Paritrana Award sangat penting karena merupakan salah satu upaya untuk memotivasi berbagai pihak baik pemda maupun pelaku usaha dalam mengimplementasikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi para pekerja.
?
Kepada para pemenang Paritrana Award Tahun 2022, Saya ucapkan ?Selamat?. Semoga dengan diraihnya penghargaan dapat meningkatkan peran aktif, kesadaran, serta kepatuhan akan pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.
?
Sekian.
?
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
?
Yogyakarta, 30 Januari 2023
?
PELANTIKAN JAJARAN PENGURUS YAYASAN JANTUNG INDONESIA (YJI) PROVINSI DIY? Assalamualaikum Wr., Wb., Salam Damai Sejahtera bagi Kita Semua. ? Yang saya hormati: Segenap jajaran Pengurus Yayasan Jantung Indonesia, Para Tamu Undangan, serta hadirin sekalian. ? Pertama-tama, puji syukur kepada Tuhan yang Maha Kuasa, karena kita semua masih diperkenankan untuk hadir di sini dalam keadaan sehat wal?afiat, tanpa kekurangan suatu apapun, pada pelantikan jajaran kepengurusan Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Provinsi DIY. Selanjutnya, Saya, atas nama Pemda DIY, mengucapkan selamat, kepada saudara-saudara semua yang hari ini dilantik. Tanggung jawab yang disandangkan ke pundak saudara-saudara, sesungguhnya adalah sebuah pengakuan atas konsistensi kepedulian saudara-saudara selama ini. Sehingga, adalah harapan kita semua, bahwa posisi ini dapat menjadi motivasi lebih, untuk terus merealisasikan kepedulian tadi ke dalam pengabdian dan kerja nyata. Semoga di tangan saudara-saudara, YJI Provinsi DIY dapat setia dengan perannya sebagai Pelopor Hidup Sehat. ? Saudara-saudara, Sekedar menyegarkan ingatan, di tahun 2015 pemerintah mencanangkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS). Tujuannya: memasyarakatkan budaya hidup sehat dan perilaku hidup bersih sehat. Belajar dari pengalaman Pandemi COVID-19, pemerintah juga berkomitmen dalam percepatan transformasi Kesehatan Indonesia, dimana penekannya adalah pada aspek preventif, promotif, dan mitigatif. Secara esensi, itu semua in-line dengan kondisi yang ingin dicapai oleh Panca Usaha Jantung Sehat, yang tanpa kenal lelah senantiasa dikampanyekan oleh Yayasan Jantung Indonesia. Maka dari itu, pada kesempatan yang baik ini, perkenankanlah saya mengajak YJI Provinsi DIY untuk terus tingkatkan komunikasi, kolaborasi, dan sinergi dengan pihak pemerintah maupun pemangku kepentingan lainnya. Harapannya: tercipta kesamaan persepsi, serta memastikan bahwa subjek yang menjadi concern kita bersama ini dapat tercover secara lebih efisien dan lebih efektif. Saya yakin kita semua telah cukup banyak belajar dari pengalaman selama ini, serta dapat sepakat, bahwa kemauan membangun kolaborasi dan adaptif terhadap situasi merupakan salah satu kunci penting bagi terciptanya kemajuan. Akhirnya, kepada seluruh jajaran pengurus yang baru, sekali lagi saya ucapkan selamat bertugas. Kiranya Tuhan yang Maha Kuasa berkenan menunjukkan jalan lurus-Nya, bagi kerja dan pengabdian kita semua. ? Terima kasih. Wassalamu?alaikum Wr. Wb. Yogyakarta, 30 Januari 2023 ? RAPAT KOORDINASI PENGENDALIAN TRIWULAN IV TAHUN 2022 (26 Januari 2023)Assalamu?alaikum Wr. Wb. Salam Sejahtera Bagi Kita Semua. Yang terhormat:
Dan yang saya hormati:
? Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena hanya atas karunia dan rahmat-Nya, kita dapat menghadiri Rapat Koordinasi Pengendalian Triwulan IV Tahun 2022 dalam keadaan sehat wal?afiat, seiring optimisme menyambut tahun 2023 sebagai fase kebangkitan? pasca pandemi Covid-19. Rapat Koordinasi Pengendalian Triwulan (Rakordal) sudah menjadi tradisi Pemda DIY. Rakordal diselenggarakan, sebagai sarana penyusunan pengendalian dan evaluasi perencanaan pembangunan daerah, dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel, serta Meningkatkan Kualitas Hidup, Kehidupan dan Penghidupan Masyarakat Yang Berkeadilan dan Berkeadaban. Rapat Koordinasi Pengendalian ini, juga menjadi upaya reflektif, untuk mengukur perencanaan, pelaksanaan serta hasil rencana pembangunan daerah, dan konsistensi perencanaan pembangunan nasional dan daerah. Harapannya, konsistensi dapat menjadi daya dukung pencapaian tujuan pembangunan di DIY. Tema Rakordal Triwulan IV Tahun 2022 adalah ?Reformasi Kalurahan untuk Meningkatkan Kualitas Hidup-Kehidupan, melalui pembangunan inklusif dan pengembangan kebudayaan?. Tema tersebut, selaras dengan Misi pertama pembangunan jangka menengah, yang telah saya sampaikan dalam Sidang Paripurna DPRD DIY tanggal 8 Agustus 2022. Lalu, mengapa Reformasi Kalurahan dirasakan urgen? Dalam hal ini, Saya sepakat dengan apa yang disampaikan oleh Profesor Rhenald Kasali pada tahun 2021 silam, ketika kami bertemu dalam sebuah kesempatan. Beliau menyampaikan, bahwasanya: ?masa depan Indonesia ada di desa?. Dan dalam konteks Daerah Istimewa Yogyakarta,? Saya melihat Kalurahan akan menjadi fondasi kemandirian masyarakat, seiring perannya yang kian besar sebagai unit pemerintahan masyarakat, dan dalam determinan village driven development. Village driven development dapat dimaknai sebagai konsep kemandirian kalurahan, dengan meningkatkan partisipasi warga, serta optimalisasi pemanfaatan sumber daya ekonomi, untuk mewujudkan Kalurahan sebagai ruang hidup yang layak dan bermartabat bagi semua warganya. Saat ini, merujuk pada data Kementerian Desa, DIY memiliki 392 Kalurahan dengan capaian Indeks Desa Membangun berkategori Maju dengan skor 0,81 (nol koma delapan satu). Dan sampai dengan tahun 2022, DIY telah memiliki 25 Desa Mandiri Budaya. Dan untuk mencapai tataran mandiri, terdapat berbagai tantangan yang akan dihadapi Kalurahan. Tantangan tersebut antara lain:
? Berkenaan dengan potensi dan tantangan Reformasi Kalurahan, maka setidaknya ada beberapa hal yang patut untuk diperhatikan, yaitu:
? Tentunya Saya berharap, bahwa Reformasi Kalurahan ini didukung Pemerintah Pusat, dan menjadi kerja bersama antar OPD di DIY, diiringi peran optimal Kabupaten/Kota dan didukung oleh segenap stakeholder. Bapak dan Ibu Menteri,? serta Hadirin yang terhormat, Merujuk laporan Kepala Bappeda DIY, tujuan dari 2 misi pembangunan DIY pada periode RPJMD DIY 2017-2022 yang lalu telah tercapai, meskipun terdapat beberapa indikator kinerja sasaran pendukung yang belum tercapai. Terdapat beberapa kinerja sasaran yang belum optimal, seperti Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Angka Kemiskinan, Rasio Gini, Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH), dan Indeks Williamson. Hal ini tentu harus menjadi perhatian semua pihak. Merujuk pada rilis BPS per-Januari 2023, naiknya angka kemiskinan dari bulan Maret sampai dengan September 2022, dipengaruhi oleh pertumbuhan ekonomi, kenaikan inflasi, turunnya nilai tukar petani, kenaikan BBM antara 16-32 persen, dan kenaikan tingkat pengangguran terbuka, terutama di perkotaan. Atas situasi tersebut, seluruh OPD saya harapkan sensitif serta tanggap terhadap angka kemiskinan dan ketimpangan, terutama terkait penanganan kemiskinan ekstrim dan strategi intervensinya di 15 Kapanewon. Saya harapkan, BPS dan BI dapat berkoordinasi intensif, dan mendukung upaya DIY dalam menanggulangi permasalahan kemiskinan dan ketimpangan. Selanjutnya, menindaklanjuti Rakordal Triwulan III tahun 2022 lalu, permasalahan inflasi telah kita intervensi bersama melalui kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan Kabupaten/ Kota, OPD Provinsi, Bank Indonesia, Polda DIY dan BULOG. Intervensi tersebut mengimplementasikan 4 strategi kunci: (1) ketersediaan pasokan; (2) keterjangkauan harga; (3) kelancaran distribusi;? dan (4) komunikasi efektif. Sesuai Laporan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta, inflasi tahun 2023 diproyeksikan akan lebih rendah dibanding tahun 2022 pada range 3,1-3,9 persen (year on year). Meski demikian, mari kita perhatikan rekomendasi Bank Indonesia Perwakilan DIY untuk mengantisipasi situasi ekonomi tahun 2023, dengan beberapa upaya diantaranya:
Presiden Joko Widodo, dalam arahannya pada Pembukaan Rakornas Kepala Daerah dan Forkopimda se-Indonesia Tahun 2023, telah mengingatkan semua pimpinan daerah untuk hati-hati dan waspada terhadap resiko resesi tahun 2023 ini. Presiden memerintahkan semua pimpinan daerah untuk memantau harga barang/ jasa di lapangan, dan cermat melakukan penyesuaian tarif agar tidak merugikan masyarakat di tengah kondisi sulit saat ini. Untuk memperkuat basis perekonomian nasional dan daerah, Presiden menginstruksikan untuk meningkatkan rasio belanja produk-produk buatan dalam negeri. Capaian realisasi Pemda DIY untuk belanja produk buatan dalam negeri tahun 2022 sebesar 69,87 persen. Jumlah ini lebih tinggi dibanding rerata nasional sebesar 61 persen. Saya harapkan OPD dapat meningkatkan partisipasi dalam Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri pada tahun 2023, baik melalui tender atau pengadaan langsung melalui e-Katalog. ? Bapak dan Ibu Menteri, serta Bapak/Ibu sekalian, Perlu disyukuri dan diapresiasi bersama, bahwa Sistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah (SAKIP) yang dilaksanakan oleh Pemda DIY,? telah memperoleh predikat AA selama 5 tahun berturut-turut. Dan dalam mendukung implementasi SAKIP DIY, Rakordal beserta penilaian Rapor? Kinerja OPD/ Kabupaten/ Kota per triwulan ini telah dilembagakan lebih dari 1 dekade. Upaya tersebut menjadi contoh praktik baik bagai Kementerian,? Lembaga, maupun Pemerintah Daerah lain yang telah melakukan studi tiru ke DIY. Selain itu, Pemda DIY telah melembagakan Implementasi Budaya Organisasi ?SATRIYA.? Berkenaan dengan Budaya Organisasi, Saya ucapkan selamat kepada Pemenang Kompetisi Kelompok Budaya Pemerintahan Tahun 2022 yakni Dinas Sosial DIY sebagai Peringkat I kategori Perangkat Daerah, dan Balai Laboratorium Kesehatan dan Kalibrasi sebagai Peringkat I kategori Unit Pelaksana Teknis beserta pemenang lainnya. Saya juga mengapresiasi Perangkat Daerah yang meraih predikat Mentor Dalam Pelaksanaan Budaya Pemerintahan SATRIYA, antara lain, Dinas Kesehatan DIY, Balai Pelatihan Kesehatan, dan? Balai Layanan Perpustakaan. Selanjutnya, kepada Bapak Ibu Kepala OPD, Saya sampaikan apresiasi atas kinerja seluruh OPD yang telah mencapai predikat sangat baik dan baik pada hasil Penilaian Kinerja Kegiatan Instansi. Kinerja Bapak Ibu merupakan bagian dari upaya Pemda DIY dalam mencapai tujuan pembangunan kesejahteraan untuk Meningkatkan Kualitas Hidup, Kehidupan dan Penghidupan Masyarakat Yang Berkeadilan dan Berkeadaban. Berkenaan dengan penilaian kinerja OPD/ Pengguna Anggaran/ Kuasa Pengguna Anggaran perkenankan saya untuk memberikan apresiasi sebagai berikut:
Atas berbagai capaian tersebut, Saya ucapkan selamat untuk perangkat daerah yang mencapai kinerja tertinggi, dan bagi yang masih berada di bawah, untuk tetap bersemangat? meningkatkan kualitas dan memperbaiki diri. Untuk itu saya tidak bosan mengingatkan agar Kepala OPD menjadikan hasil periode lalu sebagai lesson learnt untuk mempersiapkan perbaikan kinerja tahun 2023. Mari kita tingkatkan kolaborasi, berinovasi, seiring upaya menjaga kualitas pelayanan publik dan akuntabilitas kinerja serta untuk? menghantarkan manfaat kesejahteraan masyarakat. ? Bapak/Ibu sekalian yang saya hormati, Saya mewakili Pemda DIY mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia, Bapak Dr. (HC) Drs. A. Halim Iskandar, M.Pd dan Saudara William Apipidely, Direktur Yayasan SATUNAMA Yogyakarta yang telah memberikan sumbangsih pemikiran untuk Reformasi Kalurahan DIY ke depan. Kepada Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, Ibu I Gusti Ayu Bintang Darmawati, S.E, M.Si., diucapkan banyak terima kasih atas kehadirannya, serta atas berbagai apresiasi dan dukungan untuk DIY, dalam mewujudkan Daerah Ramah Perempuan dan Layak Anak dan Pengarusutamaan Gender melalui penempatan ASN Perempuan sebagai Jabatan Pimpinan Tinggi. Sebelum mengakhiri sambutan, mari kita bersama-sama senantiasa memanjatkan doa, semoga tahun 2023 yang penuh tantangan ini dapat kita atasi dengan baik dengan ihtiar dan kerjasama kolaboratif.? Mari bergerak bersama seraya ?mohon, mangesthi, mangastuti, marem? atau selalu meminta petunjuk Tuhan Yang Maha Kuasa agar kita senantiasa konsisten menjaga komitmen; selaras antara ucapan dan perbuatan; cermat dalam perencanaan dan pelaksanaan dalam setiap pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara. ? Sekian, terima kasih. Wassalamu?alaikum Wr. Wb. ? KUNJUNGAN STUDI KOMPARASI PENERAPAN RB DAN SAKIP PROVINSI SULAWESI UTARA (25 Januari 2023)Assalamu?alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita semua ? Yang saya hormati Ketua beserta rombongan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, perwakilan OPD di lingkungan Pemerintah Daerah DIY dan hadirin sekalian. ? Puji syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada hari ini kita masih diberi kesempatan untuk hadir bertemu dan berdiskusi dalam rangka Kunjungan Kerja Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara ke Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta dalam keadaan sehat wal?afiat. ? Atas nama masyarakat serta Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, Saya mengucapkan ?Sugeng Rawuh, Selamat Datang? di Yogyakarta kepada seluruh rombongan yang hadir hari ini. ? Hadirin sekalian, ? Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) DIY 2022 kembali meraih predikat AA, dan terhitung sudah menjadi yang kelima kalinya berturut-turut tertinggi di Indonesia, sejak tahun 2018 lalu. Selain SAKIP, Reformasi Birokrasi DIY meraih predikat A, mempertahankan predikat yang sama pada tahun-tahun sebelumnya. Prestasi yang diterima DIY adalah sebuah motivasi untuk meningkatkan pelayanan. Saat ini, ASN di DIY memang sudah berubah secara pola pikir. Aparatur DIY telah berubah dari pangreh praja menjadi pelayan masyarakat (public servant). Pelayanan publik pada pemerintah adalah mutlak. Pemerintah wajib melayani, membangun akuntabilitas, menguatkan nilai publik dari setiap outcome pembangunan yang dicapai, dan peka terhadap perubahan, karena perubahan merupakan keniscayaan. Kami menempatkan ASN tidak hanya sebagai pekerja kantoran pada sektor publik, tapi juga dia dibebani pemahaman sebagai pekerja peradaban (insan peradaban). Tuntutan-tuntutan perubahan zaman akan dapat dijawab oleh DIY melalui perubahan mindset tersebut. Bahwa ASN tidak sekedar menjadi pekerja kantoran yang punya kewajiban melayani masyarakat saja, tapi merupakan pekerja peradaban yang memang harus terus mengikuti perubahan zaman. Pemerintah Daerah dalam upaya untuk membangun praktik good governance dan birokrasi SATRIYA Ber-AKHLAK tidak dapat dilakukan secara instan. Terdapat tahapan yang dibangun dari level bawah sampai atas secara berjenjang, dari output-outcome sampai dengan pengukuran dampak kepada publik. Semua daerah baik kabupaten/kota maupun provinsi memahami apa yang menjadi tujuan perubahan birokrasi, sehingga hal itulah yang mampu mengantarkan SAKIP dan RB DIY menjadi percontohan di Indonesia. ? Hadirin sekalian, ? Kami juga memegang teguh dasar filosofi Hamemayu Hayuning Bawana dalam rangka melaksanakan pembangunan dalam manajemen pemerintahannya. Hamemayu Hayuning Bawana sebagai cita-cita luhur untuk menyempurnakan tata nilai kehidupan masyarakat Yogyakarta berdasarkan nilai budaya daerah yang perlu dilestarikan dan dikembangkan. ? Dengan dasar filosofi tersebut, maka kondisi yang ingin dicapai yaitu ?Terlaksananya pelayanan pemerintah yang handal, efisien dan transparan dalam suasana kehidupan yang aman dan tenteram dalam kerangka otonomi daerah?. Guna mewujudkan hal tersebut, aparatur Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta diharapkan dapat membangun pola pikir, sikap, dan perilaku sehari-hari dalam bekerja dan berinteraksi dengan memperhatikan dan memegang teguh ajaran moral ?sawiji, greget, sengguh, ora mingkuh? (konsentrasi, semangat, percaya diri dengan rendah hati, dan bertanggung jawab). Sifat-sifat inilah yang diharapkan dapat menjiwai seorang aparatur dalam menjalankan tugasnya. ? Keberhasilan pembangunan di DIY juga tidak lepas dari peran DPRD sebagai lembaga legislatif meliputi komunikasi, kerjasama dan koordinasi. ? Demikian sekiranya sedikit gambaran yang dapat kami sampaikan sebagai pengantar dalam pertemuan ini. ? Terima kasih. ? Wassalamu?alaikum Wr. Wb. ? PEKAN DOA SEDUNIA 2023Salam damai sejahtera bagi kita semua, Shalom ? Saudara-saudaraku, segenap umat kristiani yang pada hari ini memasuki hari terakhir rangkaian Pekan Doa Sedunia Tahun 2023, ? Sesuai dengan tema Pekan Doa Sedunia tahun ini yaitu Belajarlah Berbuat Baik dan Usahakanlah Keadilan, menjadi pengingat kita bahwa berbuat baik dan bersikap adil adalah sebuah keharusan. Mengapa kita harus menabur kebaikan dan terus menabur? Pertama, apa yang ditabur itu yang dituai. Maka, kita harus menabur kebaikan untuk menuai kebaikan. Untuk itu, pada kesempatan yang penuh berkat ini, perkenankanlah saya mengajak saudara-saudara semua, segenap umat kristiani, untuk bersama-sama menunjukkan komitmen persaudaraan. Semoga doa-doa yang terucap dalam Pekan Doa Sedunia untuk persatuan umat Kristiani semakin cepat terwujud melalui kerja sama dan menjadi komitmen bersama untuk diwujudnyatakan. Demikian yang dapat saya sampaikan. Selamat melanjutkan ibadah, semoga damai sejahtera dan kasih-Nya senantiasa beserta kita semua. ? Yogyakarta, 24 Januari 2023 ? |
- BAKTI SOSIAL LIONS CLUB YOGYAKARTA PUSPITA MATARAM
- KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI IX DEWAN PERWAKILAN RAKYAT RI ?PENGAWASAN IMPLEMENTASI PROGRAM DETE
- KUNJUNGAN KERJA KOMISI C DPRD PROVINSI SUMATERA DAN BIRO UMUM SETDA PROVINSI SUMATERA UTARA
- PENERJUNAN KULIAH KERJA NYATA SEMESTER GASAL TAHUN 2022/2023 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
- Terima Kunker DPRD Sumut, Biro UHP Berbagi Prinsip Pelayanan Terbaik