Komisi II DPRD Kalimatan Barat Berkunjung Ke Pemda DIY
YOGYAKARTA, (05/08/2015)? . -Dalam mengembangkan pertanian, perekonomian dan perikanan yang berada di Kalimantan Barat, maka DPRD Komisi II Kalbar mengadakan Kunjungan ke Pemerintah Daerah DIY dalam rangka mempelajari serta supaya bisa mendapat pengetahuan yang dapat diterapkan di daerah Kalimantan Barat. Dan kunjungan diterima di Dalem Ageng ,Kepatihan Rabu ( 5/8)
Mikel Yan Sriwidodo,MM selaku Ketua Rombongan dari DPRD Komisi II Kalbar mengatakan maksud dan tujuan kunjungan ke Pemda DIY, selain berilahturahim juga ingin belajar tentang pertanian dan perikanan yang ada di wilayah Yogyakarta. Karena Yogyakarta dipandang sangat bagus dalam menangani bidang tersebut.
Sementara itu Kepala Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan DIY. Ir. Arofa Noor Indriani, M.Si mewakili Pemda DIY, mengatakan daerah yogyakarta sangat kecil dangan keunggulan dari tempat wisata yang di miliki, daerah - daerah yang ada di Yogyakarta, dan saat ini sedang membangun dermaga di Kabupaten kulonprogo daerah paling barat wilayah Yogyakarta. Selain dermaga juga akan dibangun Bandara Internasional, hal tersebut diharapkan bisa meningkatkan perekonomian Yogyakarta.
Ditambahkan arofa bahwa dalam membangun suatu daerah tidak hanya dengan kekayaan yang di miliki melainkan mampu mengembangkan daerah sendiri termasuk didalamnya meningkatkan bidang pertanian dan perikanan serta bidang bidang yang lainnya yang dimilik oleh daerah .
Semoga pertemuan ini dapat menambah wawasan dan juga dapat mempererat hubungan antara pemda DIY dengan Pemerintah Kalimanta Barat
Acara dilanjutkan diskusi tukar pengalaman dalam menangani pertanian dan perikanan yang ada diwiulayah masing masing.
Mikel Yan Sriwidodo,MM harapannya dengan kunjungan ini bisa mendapat ilmu strategis dalam menangangi pertanian dan perikanan karena di kalimatan masih luas lahan pertaniannya, sehingga kalimatan barat bisa ceapt berkembang dan kesejahteraan masyarakat meningkat.
Acara di akhiri dengan tukar cedera mata antara DPRD Barat dengan Pemerintah Daerah DIY, dan disakisikan para undangan serta SKPD terkait di lingkungan Pemda DIY. (rm/skm)
HUMAS DIY
?
Koordinasi rencana Study Strategis Dalam Negeri ke Pemda DIY? ? YOGYAKARTA (04/08/2015). ? Kunjungan ke Pemerintah Daerah DIY dalam rangka koordinasi kegiatan Study Banding untuk membahas tentang?Study Strategis Dalam Negeri (SSDN) bagi peserta Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) ke XX Lembaga Ketahanan Nasional RI Tahun 2015?, Rombongan diterima di Ndalem Ageng, Kepatihan, Yogyakarta. Pada hari Selasa ( 04/08) Dalam kunjungan ke pemda DIY, ketua rombongan Prof. H. Fashbir Noor Sidin, SE, MSP, Ph.D. Tenaga Ahli Pengkaji Ekonomi Lemhannas RI menjelaskan bahwa nanti juga akan berkunjung ke Provinsi Gorontalo, dan Sumatera Barat.??ungkapnya?? Sedangkan Sekda DIY Drs.Icshanuri mewakili Pemerintah Daerah DIY, mengucapkan selamat datang di Pemda DIY, dan terima kasih DIY akan menjadi tujuan kunjungan oleh Peserta Program Pendidikan Singkat Angkatan ke XX Lemhanas R.I. Dan pada waktunya nanti informasi yang dikehendaki pemda DIY akan menyiapkan. Sementara itu, Kolonel Sugeng Santoso menjelaskan maksud dan tujuan dari adanya kunjungan study ini yang akan berlangsung di Yogyakarta dari 31 Agustus hingga 4 September 2015. ?Study Strategis Dalam Negeri (SSDN) ini bertujuan agar para peserta memperoleh informasi, serta wawasan secara umum tentang pelaksanaan pembangunan nasional di daerah, yang ditinjau dari aspek kesejahteraan, keamanan, dan berbagai hasil yang dicapai maupun kendala apa saja yang dihadapi,? terang Kolonel. ?Selain itu, mencari informasi secara umum tentang hubungan pemerintah pusat dan daerah dalam rangka keutuhan NKRI, pelestarian lingkungan hidup, pelaksanaan otonomi daerah, sosialisasi wawasan nusantaradan tingkat ketahanan nasional di daerah yang bersangkutan,? tambahnya. Acara SSDN yang akan berlangsung selama empat hari ini sudah direncanakan secara terperinci dari mulai tujuan lokasi hingga waktu pelaksanaan oleh panitia sehingga diharapkan acara dapat berjalan dengan lancar. Harapan dari kegiatan kunjungan study ini, dapat memperoleh gambaran konkret mengenai data-data di daerah sebagai bahan kajian dalam membuat laporan berdasarkan validasi dari data-data yang sudah terkumpul sehingga dapat menunjukkan tingkat ketahanan di daerah itu untuk nantinya akan dilaporkan kepada Presiden RI. Pada kesempatan itu, yang turut hadir diantaranya para pejabat Lingkungan Pemda DIY, Forkompinda DIY, Pejabat Lingkungan Kabupaten /Kota se DIY serta Instansi terkait ( av/skm)
HUMAS DIY ? Pembukaan MTQ Bagi Aparatur Sipil Negara Tingkat DIY? YOGYAKARTA (03/08/2015) Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta melaksanakan kegiatan MTQ bagi ASN di Lingkungan Pemda DIY yang diprakasai oleh Badan Kepegawaian DIY, dan Pembukaannya di laksanakan di Kantor BKD , pada hari Senin, ( 03/08) Sekretaris Daerah Istimewa Yogyakarta, yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Drs.Yudhaningrat, MM dalam sambutannya mengatakan bahwa, MTQ ASN memiliki nilai-nilai atau makna tersendiri sebagai penyejuk dan pelengkap kebersamaan diantara Aparat Sipil Negara. Mendengar Lantunan ayat ayat suci Al Qur?an dalam kegiatan MTQ bagi para ASN Pemda DIY , di yakini mampu menciptakan umat yang religius dan menghadirkan suasana yang memberikan kesejukan batin-batin kita semua, di samping itu kegiatan MTQ ini juga bisa menjadi wahana silahturahmi antar ASN di lingkungan Pemda DIY. MTQ akan melahirkan nilai-nilai positif dan memperkuat rasa persaudaraan dan ikatan satu sama lain antara sesama anggota Korpri demi membangun pemerintah daerah daerah istimewah yogyakarta. Penyelenggaraan MTQ ini senantiasa di lakukan dengan upaya menumbuhkan kecintaan serta menggairahkan masyarakat khususnya Aparatur Sipil Negara untuk mempelajari dan memahami isi kandungan Al Qur?an. Pembukaan MTQ Aparatus Sipil Negara lingkungan Pemda DIY secara resmi dibuka dan di tandai dengan pukulan gong, oleh Drs, Yudhaningrat ,MM . Dan selanjutnya dengan mengucapkan ?bismillah hirrahman nirrahim" Asisten Adiminstrasi Umum Sekda DIY , mewakili Sekretaris Daerah DIY melantik para Dewan Hakim, untuk menjadi Tim Dewan Hakim MTQ bagi ASN DIY berdasarkan Surat Keputusan Gubernur DIY. Harapannya kegiatan MTQ bagi Aparatur Sipil Negara lingkungan Pemda DIY ini bisa meningkatkan intensitas bagi ASN untuk membaca Al Qur?an dan dapat memahami isi kandungan al qur?an supaya bisa diterapkan dalam kehidupan sehari hari, sehingga kehidupan akan menjadi sejuk , damai dilingkungan kantor maupun masyarakat. Acara dilanjutkan rama tamah sebelum lomba dimulai sesuai jadwal yang telah ditentukan (rm8/s55km)
? DIY SELENGGARAKAN FESTIVAL UPACARA ADATYOGYAKARTA, ( 01/ 08/2015 ) - Iringan para kontingen dari halaman Pusat Informasi Pengembangan dan Pembangunan merupakan awal mulainya acara festival Menuju Halaman Balai Kota Yogyakarta, Sedangkan upacara adat Yogyakarta ini di selenggarakan Oleh Dinas Kebudyaan DIY pada Hari Sabtu ( 01/08 ) Pemerintah Kota Yogyakarta sebagai tuan rumah menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi kepada pemerintah DIY khususnya Dinas Kebudayaan DIY dan juga seluruh kontingen Kabupaten / Kota se DIY yang secara aktif ikut terlibat dalam kegiatan festival upacara adat Yogyakarta ini, dan semoga dalam festival yang di seralenggarakan oleh Dinas Kebudayaan DIY ini merupakan bagian dari upaya melestarikan warisan budaya. Hal tersebut disampaikan oleh Ir. Hamat dwijaya selaku Asisten Perekonomian Pembangunan Sekda Kota Yogyakarta mewakili Walikota Yogyakarta. Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan DIY. Drs Umar Priyono MP, dalam sambutannya menyatakan bahwa, dalam melestarikan budaya Daerah Istimewa Yogyakarta, diharapkan para pelaku seni harus selalu mempunyai niat dan tekat yang kuat untuk membenahinya, baik secara kualitas maupun kuantitas dimulai dari kelompok-kelompok seni yang ada di Yogyakarta. ?Ungkapnya? Festival Upacara Adat di buka secara simbolis oleh Ir. Aman Wijaya dan di dampingi oleh Drs Umar Priyono MP dan di iringi musik serta tarian dari IGP Hombeng. Acara festival upacara adat ini di ikuti oleh 5 Daerah di antaranya Kabupaten Sleman, Kabupaten? Bantul, Kabupaten, Gunungkidul, Kabupaten Kulon Progo dan juga Kota Yogyakarta. Dari ke 5 kontingen yang di wakili oleh tiap-tiap daerah ini banyak sekali warga masyarakat yang terlibat dalam kotingen Festival Upacara Adat Yogyakarta, serta apresiasi dari masyarakat dalam menyaksikan kegiatan ini sangat bagus, dilihat dari masyarakat yang menyaksikan kegiatan Festival Upacara Adat Yogyakarta ini, masyarakat tidak hanya sekedar nonton akan tetapi masyarakat ingin mengtahui secara baik tentang tata cara upacara adat Yogyakarta. Dalam memberi semangat kepada para kontingen maka Dinas Kebudayaan DIY menilai para peserta Festival Upacara Adat Yogyakarta yang mana juara pertama ( satu ) diraih Kabupaten Gunungkidul, Juara kedua ( dua) Kabupaten Sleman , Juara Ketiga ( tiga) Kota Yogyakarta , Juara Harapan Satu Kabupaten Bantul dan Juara Harapan Dua Kabupaten Kulon Progo.(rm/skm) HUMAS DIY ? Pejabat Lingkungan Pemda DIY Syawalan dengan Gubernur DIY? YOGYAKARTA (31/07/2015) .- Gubernur DIY, Hamengku Buwono X, yang didampingi oleh GKR Hemas melaksanakan halal bialal atau syawalan bersama pejabat DIY, dan tokoh masyarakat, Kamis malam (30/7), di Bangsal Kepatihan, Danurejan, Yogyakarta. Ketua DPRD DIY, H. Yoeke Indra Agung Laksana, SE. Dalam sambutannya mengucapkan Selamat Idul Fitri 1436 H, mohon maaf lahir dan batin kepada hadirin. Beliau menghimbau agar menjadikan Idul Fitri ini sebagai momentum untuk melaksanakan seluruh aktivitas, dengan mentrasformasikan hakikat nilai-nilai keagamaan dalam setiap langkah hidup, pengambilan keputusan, dan menentukan kebijakan sehingga makna Rahmatan Lil a?lamin akan terwujud dengan penyelenggaraan pemerintahan. ?Berdasarkan riset aktivitas User Indonesia yang dirilis 23 Juli lalu di salah satu media online nasional diberitakan Yogyakarta menempati posisi puncak tujuan favorit wisata Lebaran tahun ini, mengalahkan Bali yang sudah langganan di posisi puncak kurun 2 tahun terakhir,? jelasnya. ?Yogyakarta juga menggeser posisi Bandung sebagai pemuncak dalam hal tingkat pencarian hotel di Indonesia,? tambah Yoeke. Akhir sambutannya ia menyampaikan terimakasih kepada seluruh masyarakat dan pihak yang sudah bersemangat menggerakkan sektor riil perekonomian di DIY. Sementara itu Gubernur DIY, mengatakan Halal bialal momentum untuk bersilahturahim akan tapi juga bisa menambah rekonsiliasi nasional, melatih perbedaan yang tidak perlu untuk mengutamakan kepentingan bangsa. ?Idul Fitri menjadi pembaruan semangat spiritualitas untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, dan untuk menegakkan pilar-pilar kebangsaan, konsintensi penegakan hukum,? terang Gubernur DIY. Ia juga menyinggung masalah Pilkada serentak yang akan digelar. ?Saya berharap kepada para calon Kepala Daerah agar memahami hak-hak Istimewa DIY, dan setelah terpilih nanti tidak terjadi kesenjangan koordinasi yang bisa membawa konflik,? harapnya. Politik pencitraan akan marak, sosok yang berbeda dengan yang aslinya, sehingga kita perlu tahu track record para calon, agar tidak salah memilih Betapa pentingnya momen Idul Fitri sebagaiupaya meningkatkan kualitas di berbagai dimensi kehidupan sehingga kita semakin solid, utuh, bersatu dan kompak, tidak suka konflik, masalah kecil tidak dibesar-besarkan, begitupun masalah besar dicari solusinya?, tuturnya. Syawalan dihadiri oleh Anggota DPD RI, Pimpinan DPRD DIY dan Anggota DPRD DIY, Gubernur AAU, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (DANREM 072 Pamungkas, KAPOLDA DIY, KAJATI DIY, DANLANUD Adisucipto, DANLANAL DIY, Ketua PT DIY, Ketua PTA DIY), Sekda DIY, Kepala SKPD DIY dan Tamu Undangan ( ap/skm) HUMAS DIY ? |